– Focus Group Discussion (FGD) pembentukan forum koordinasi pengelolaan cagar biosfer Betung Kerihun Danau Sentarum Kapuas Hulu dilaksanakan di Aula kantor Bappeda, Senin (20/1/2020) kemarin. Kegiatan tersebut dibuka oleh Bupati Kapuas Hulu AM Nasir.
Dalam kesempatan itu, AM Nasir mengharapkan, terbentuknya forum koordinasi pengelolaan cagar biosfer bisa memberikan manfaat bagi masyarakat Kapuas Hulu yang tinggal di wilayah kawasan hutan lindung tersebut.
“Terpenting bisa meningkatkan perekonomian masyarakat yang tinggal dikawasan tersebut,” ucap Nasir.
Baca juga: Tanah Milik Pemkab Kapuas Hulu di Tiga Kecamatan Akan Dipasang Plang
Menurut Bupati Kapuas Hulu dua periode ini, terbentuknya forum koordinasi pengelolaan cagar biosfer sangat penting, demi menjaga wilayah kawasan hutan lindung di Kapuas Hulu. Maka, dengan terbentuknya forum koordinasi pengelolaan cagar biosfer di Kapuas Hulu ini hendaknya mampu berkembang dan terarah dengan baik, serta didukung para akademisi.
“Disamping itu, saya harapkan terjadi peningkatan, dan kemajuan desa hingga membangun indeks Desa, dalam menuju desa mandiri. Makanya diharapkan terbentuknya forum koordinasi pengelolaan cagar biosfer, mampu membangun Kapuas Hulu,” ulas Nasir.
Baca juga: Pengembangan Wisata Kolam Bunga Lita Masih Perlu Dukungan Anggaran
Lebih lanjut Nasir mengatakan, potensi perikanan, wisata, dan sektor lainnya harus dikembangkan dengan baik di Kapuas Hulu, karenanya forum koordinasi pengelolaan cagar biosfer itu diharapkan pula mampu mengembangkan beberapa sektor itu.
“Jadi hal tersebut harus ada komitmen supaya masyarakat Kapuas Hulu bisa menikmati dan hasil dari kawasan hutan lindung,” pungkas orang nomor satu di Bumi Uncak Kapuas ini. (dre)
Discussion about this post