Jurnalis.co.id – Pemerintah Kabupaten Kayong Utara (KKU) mendapatkan peluang untuk pembangunan shelter seismografi. Tempat sebagai alat pendeteksi kegempaan ini rencananya akan dibangun di Kecamatan Teluk Batang.
“Kita berharap pembangunan ini dapat memberikan manfaat, dalam rangka mendeteksi kondisi alam yang ada di Kayong Utara ini,” kata Wakil Bupati Kayong Utara Effendi Ahmad setelah menerima kedatangan Kepala Stasiun Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Supadio, Erika Mardiyanti beserta rombongan di Kantor Bupati Kayong Utara, Selasa (4/2/2020).
Sementara itu, Erika Mardiyanti menyatakan, maksud dari BMKG Pusat adalah untuk mendekteksi dini mengenai kegempaan. Sebab wilayah Kalimantan Barat bukan tidak berpotensi.
“Tetapi tetap harus menjadi antisipasi buat kita bersama sedini mungkin terkait tentang gempa yang ada di Kalbar,” lugasnya.
Penentuan Kecamatan Teluk Batang sebagai lokasi shelter sesimograf, dilihat dari penentuan koordinat dari sesar. Ada sejarah-sejarahnya dan kebetulan wilayah yang ada di Kalbar terdapat sesar-sesar kecil.
“Namun kita harus tetap membuat jaringan yang lebih rapat terkait dengan informasi kegempaan ini,” ucap Erika. (lud)
Discussion about this post