
– Windy tidak dapat menyembunyikan rasa bahagianya saat dinyatakan sebagai satu dari sepuluh mahasiswa yang lolos sebagai Tim Olimpiade Biologi Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW), Jumat (7/2/2020).
Mahasiswa Fakultas Biologi asal Kabupaten Bengkayang ini akan mempersiapkan diri secara matang. Alumni SMA Negeri 1 Bengkayang tersebut tidak ingin terlalu terlarut dalam kebahagiaan.
“Persiapan lebih matang perlu saya lakukan guna mengikuti proses selanjutnya,” ujarnya.

Kebiasaannya belajar saat malam menjelang, menjadi kunci keberhasilannya lolos seleksi yang diselenggarakan pada Jumat (31/1/2020).
“Saya lebih tenang belajar malam hari,” ungkapnya.
Sewaktu masih SMA, Windy sempat merasakan Olimpiade Biologi se-Kabupaten Bengkayang. Namun, tidak sampai ke tahap yang lebih tinggi. Nantinya, anak pertama dari tiga bersaudara itu berharap dapat mewakili Fakultas Biologi (Fabio) UKSW berkompetisi di level regional maupun nasional.
Pada ajang Olimpiade Nasional Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (ON MIPA) Tahun 2019, Fabio UKSW mampu meloloskan seorang mahasiswa ke ajang bergengsi itu pada tahap nasional yang berlangsung di Makassar.
Setelah dinyatakan lolos, Windy dan sembilan mahasiswa lainnya akan mengikuti training intensif di bawah bimbingan Dosen Fabio Andreas Binar Aji Sukaman, S.Si., M.Si.
Dekan Fabio UKSW Dra. Lusiawati Dewi, M.Sc., merespon positif kehadiran Windy dalam Tim Olimpiade Biologi Fabio UKSW.
“Ini menunjukan Mahasiswa asal Bengkayang mampu bersaing di UKSW. Saya berharap akan ada Windy-windy lain yang nanti bisa bergabung di Fakultas Biologi UKSW,” jelas Lusi.
Fakultas Biologi UKSW memberikan kesempatan selebar-lebarnya bagi siswa-siswi SMA asal Bengkayang yang ingin bergabung dengan mereka. Dua program studi strata satu mereka sudah terakreditasi A seluruhnya, yakni Biologi dan Pendidikan Biologi.
“Kami juga membuka peminatan baru di Bioentrepreneur,” tutup Lusi. (adi)
Discussion about this post