– Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang terus melakukan upaya pencegahan penyebaran Covid-19. Salah satunya dengan mengimbau masyarakat untuk tidak berkumpul atau melaksanakan kegiatan mengundang banyak orang.
Saat ini, diketahui sudah bulan sya’ban atau biasa disebut bulan ‘ruah’. Khusus umat muslim diminta agar tidak melakukan hajatan, pemerintah menyarankan mengganti dengan bersedekah.
“Sekarang adalah bulan Sya’ban atau masyarakat biasa menyebut bulan ruah, akan lebih baik tanpa mengurangi makna bulan yang baik ini tidak menggelar acara mengundang orang ramai. Tapi lebih ke mensedekahkannya saja,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Ketapang, Rustami, Jumat (10/4/2020).
Baca juga: Pemkab Ketapang Ajak Masyarakat Tidak Mengucilkan ODP dan PDP
Rustami melanjutkan, hal tersebut diminta guna bersama-sama memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Terlebih virus corona ini tidak dapat dilihat secara kasat mata. Sehingga upaya tidak berkumpul disaat seperti ini dinilai menjadi bagian penting mencegah penyebaran virus.
“Kita tidak bisa melihat virus ini, meskipun terkadang kita terlihat sehat. Untuk itu, dengan tidak berkumpul ramai kita sama-sama menjaga dan mencegah penyebarannya,” ujarnya.
Baca juga: Pemkab Ketapang Terus Berupaya Maksimal Cegah Penyebaran Covid-19
Kepala Dinas Kesehatan ini juga meminta, seluruh Puskesmas di Ketapang untuk berperan aktif dalam mensosialisasikan bagaimana cara mencegah dan memutus mata rantai Covid-19. Baik melalui spanduk, brosur dan berbagai media lainnya.
“Saat ini Pemda dan semua pihak terus berupaya mencegah penyebaran Covid-19, tentu semua tergantung peran dan kerjasama seluruh masyarakat Ketapang,” timpal Rustami. (lim/*)
Discussion about this post