– Sampai saat ini di Kabupaten Sintang belum ada Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan kasus Positif Covid-19. Kendati begitu, Bupati Sintang Jarot Winarno minta proses penyelidikan epidemiologi terhadap laporan Orang Dalam Pemantauan (ODP) yang masuk dilakukan secara teliti.
“Agar Kabupaten Sintang tidak kebobolan kasus positif Covid-19,” kata Jarot saat memberikan arahan kepada Tim Gugus Tugas di Posko Covid-19 Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sintang, Senin (13/4/2020).
Baca juga:Â Rentan Terpapar Corona, Alhamdulillah Hasil Rapid Test Jarot Non Reaktif
Dikesempatan tersebut, Bupati juga menyerahkan bantuan berupa 120 pasang Alat Pelindung Diri (APD) dan 2000 masker 2000 dari Pengusaha Kalbar Peduli untuk Kabupaten Sintang. Bantuan itu selanjutnya diserahkan Jarot ke Kepala Dinkes Sintang.
“Alhamdulillah kita dapat bantuan APD dan masker dari Pengusaha Kalbar Peduli, bantuan ini sangat membantu kita terutama bagi tim medis sebagai garda terdepan clCovid-19 ini,” ucap Jarot.
Kepala Dinkes Sintang, Harysinto Linoh menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pengusaha Kalbar Peduli yang telah menyalurkan bantuan APD dan masker. Dimana APD dan masker ini akan disalurkan kepada Puskesmas-Puskesmas yang ada di 14 kecamatan di Kabupaten Sintang.
Baca juga:Â Malaysia (Masih) Lockdown, Pemkab Sintang Segera Kirim Tim Pemantauan Sembako di Perbatasan
Begitu pula dengan bantuan-bantuan yang sama dari pihak lain diterima Dinkes Sintang. Juga disalurkan ke Puskesmas-Puskesmas.
“Meskipun belum mampu memenuhi, tapi sudah ada lah tersedia di Puskesmas-Puskemas,” ujarnya.
Rata-rata, kata dia, tiap Puskesmas ada tersedia 15 sampai 20 APD.
“Kemudian masker N95 juga kita kasi, hand sanitizer, obat-obatan, vitamin juga untuk para petugas yang bekerja di lapangan” jelas Sinto. (m@nk)
Discussion about this post