– Tingkatkan produktivitas pabrik, PT Indofood Sukses Makmur Kalbar lakukan tambah daya listrik melalui program ‘One Day Service’. Produsen mie instan terkemuka ini melakukan penambahan daya dari B3/555 kVA menjadi B3/865 kVA. Penyalaan dilakukan di lokasi pabrik Jalan Raya Wajok Hulu, Batu Layang pada Senin (20/4/2020).
Branch Manager PT Indofood Sukses Makmur Kalbar, Djoko Iriono mengapresiasi layanan yang telah diberikan oleh PLN. Karena layanan PLN yang diberikan cukup mudah dan cepat pada saat pihaknya mengajukan layananan tambah daya.
“Layanannya mudah dan cepat, jika ada keluhan penangananya juga cepat. Ini membuat produksi dan cost kami jauh lebih efisien daripada pada saat kami menggunakan genset,” kata Djoko dalam keterang diterima jurnalis.co.id, Selasa (21/4/2020).
Program One Day Service yang dilaksanakan oleh PLN Kalbar merupakan layanan satu hari nyala. Pelanggan dapat menikmati berbagai kemudahan dan percepatan layanan. Sehingga proses bisnis yang dilaksanakan oleh pelanggan dapat berjalan dengan lancar.
Baca juga: Kawat Layangan Kembali Hantam Jaringan Listrik, Padam Tak Dapat Dihindari
General Manager PLN Kalbar, Agung Murdifi mengatakan, program One Day Service dan Layanan Premium memang didedikasikan untuk mendorong pertumbuhan dunia usaha dan bisnis yang ada di Kalbar. Seluruh pelaku usaha tentunya dapat menikmati layanan ini untuk meningkatkan produktivitas usahanya.
“Pertumbuhan kWh jual Industri di Kalbar cukup menggembirakan, hingga akhir triwulan I tahun 2020 terjadi peningkatan sebesar 15,43% dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2019 lalu,” jelasnya.
Agung menuturkan, pihaknya akan terus berupaya meningkatkan mutu layanan kepada pelanggan. Memberikan layanan yang lebih mudah dan cepat, tanpa prosedur berbelit-belit.
“Harapannya, dengan layanan kelistrikan yang kami berikan seluruh kegiatan bisnis dan usaha di Kalbar dapat terus meningkat dari waktu ke waktu,” katanya.
Di hari yang sama, General Manager PLN Kalbar juga berkesempatan melakukan kunjungan ke lokasi pabrik PT Saripati Semudun yang telah melakukan penambahan daya listrik dari I2/197 kVA menjadi LI3/1.385 kVA. Selain menambah daya listrik, PT Saripati Semudun juga beralih menjadi pelanggan premium. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan produksi pabrik.
Baca juga: GM PLN Kalbar: Layanan PLN Kini Lebih Mudah, Semua Ada di Ujung Jari Kita
Direktur PT Saripati Semudun, Edy Gunawan menjelaskan, sebelum menggunakan listrik dari PLN pihaknya menggunakan genset. Menurut dia, menggunakan genset untuk kegiatan operasional di pabrik banyak sekali kelemahannya. Salah satunya tidak bisa menjaga kestabilan tegangan listrik.
“Akibatnya, electromotor di alat produksi kami terbakar. Biaya maintenance mesin genset juga cukup tinggi, belum lagi biaya untuk pembelian solar dengan menggunakan harga industri,” ungkap Edy.
Diakui dia, sejak menggunakan listrik PLN, pihaknya bisa menghemat sekitar Rp 40 juta per bulan. Dan layanan PLN pasti tersedia kapanpun dan dimanapun di saat pabrik melakasankan proses produksi.
“Dengan menggunakan listrik PLN, kami bisa lebih fokus untuk urus bisnis. Biar PLN yang urus listriknya, kami urus produksi tepungnya,” pungkas Edy. (m@nk)
Discussion about this post