
– Di Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Entikong di Kabupaten Sanggau pada pertengahan Maret 2020 membentuk Tim Terpadu Pencegahan Penyebaran Covid-19 di Indonesia. Tim ini terdiri dari beberapa instansi, antara lain Karantina Kesehatan Pelabuhan (KKP), Imigrasi, Bea Cukai, P4TKI, Satgas Pamtas, Kepolisian, Koramil, Dinas Perhubungan, dan PLBN Entikong.
Banyaknya pelintas melalui PLBN Entikong dan jalur tikus dalam situasi pandemi Covid-19 menyebabkan pentingnya kebutuhan akan Alat Pelindung Diri (APD) untuk menjaga para petugas perbatasan. Atas dasar itu, masyarakat perbatasan menggandeng Velox Kalbar untuk melakukan penguatan terhadap para petugas kesehatan maupun petugas pendataan di perbatasan.
“Karena para petugas tersebut sangat rentan penyebaran virus corona yang setiap harinya melakukan interaksi terhadap pelintas baik itu melalui jalur resmi maupun jalur tikus,” ujar Haji Raden Nurdin, tokoh masyarakat Parbatasan Entikong kepada wartawan, Kamis (30/4/2020).

Baca juga:Â Warga Diimbau Tidak Pulkam ke Sanggau
Adapun beberapa jenis bantuan yang serahkan kepada para petuga berupa 1000 masker, 500 sarung tangan, 2000 tablet hisap vitamin C, 100 botol sabun cuci tangan dan 20 stel APD.

“Saya atas nama masyarakat perbatasan menyampaikan ucapan terimakasih kepada Velox Kalbar yang telah mendukung kegiatan ini. Semoga Velox Kalbar bisa terus membantu dan berkaya untuk Indonesia,” ujar mantan Kades Entikong itu.
Sementara itu, Dansatgas Pamtas RI-Malaysia Yonif Raider 641/Bru, Letkol Inf Kukuh Suharwiyono menyampaikan rasa haru dan bangga kepada warga Entikong yang peduli kepada petugas di lapangan termasuk anggotanya.
“Ini sungguh mengejutkan bagi kami. Warga peduli dan secara sukarela menyiapkan APD dan vitamin untuk petugas,” ujar Kukuh.

Lebih lanjut Kukuh menjelaskan bahwa bantuan ini akan digunakan untuk Posko Bersama Pencegahan Penyebaran Covid-19 di PLBN Entikong.
“Bantuan ini akan kami gunakan sebaik-baiknya dan kami bagikan dengan petugas lain yang bertugas di PLBN Entikong,” pungkasnya.
Baca juga:Â Patuhi Imbauan Pemerintah, Ontot Optimis Pandemi Corona Segera Berlalu
Ketua DAD Kecamatan Entikong, Antonius Angeu mengatakan bahwa masyarakat perbatasan sangat menyadari pekerjaan petugas di lapangan yang sangat berisiko tertular berbagai macam penyakit. Oleh karena itu, sebagai bentuk apresiasi masyarakat perbatasan bersama Velox Kalbar memberikan bantuan APD dan vitamin.
“Kami tahu Bapak-bapak ini bekerja siang malam, makanya kami membantu APD yang saat ini sulit didapat, dan vitamin agar kerjanya maksimal,” ujar Antonius Angeu.
Kegiatan bantauan APD ditutup dengan deklarasi bersama yang isinya mendukung upaya pemerintah dalam penanggulangan Covid-19. Kemudian terus menjaga kerukunan antaretnis dan umat beragama dalam rangka menjaga kondusifitas, daerah khususnya di kawasan perbatasan. (faf)


Discussion about this post