– Kapal Motor (KM) Cahaya Baru patah shaft mesin di perairan Pulau Muri, Kabupaten Sambas, Sabtu (11/7/2020) subuh. 16 Anak Buah Kapal (ABK) terkatung-katung di perairan tersebut.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Pontianak, Yopi Haryadi membenarkan kejadian tersebut. Pihaknya menerima laporan sekitar pukul 04.40 WIB.
“KM Cahaya Baru ini sejatinya berangkat dari Pemangkat, Kabupaten Sambas dengan tujuan Pulau Serasan, Kepulauan Riau. Saat di perjalanan memasuki Pulau Muri kapal mengalami patah shaft mesin dan terkatung-katung di lautan,” pungkas
Saat ini, kata Yopi, Rigid Inflatable Boat (RIB) dan satu Tim Rescue Pos SAR Sintete telah menuju lokasi KM Cahaya Baru. “Semoga kapal dan ke 16 kru dapat segera ditemukan dalam kondisi selamat,” harap Yopi.
16 kru KM Cahaya Baru yang terkatung-katung terdiri dari 13 laki-laki dan 3 perempuan. Bahkan ada seorang bayi laki-laki berusia 2 tahun. (m@nk)
Adapun data lengkap kru KM Cahaya Baru sebagai berikut:
1. Japar, laki-laki 64 tahun
2. Edinsyah, laki-laki 52 tahun
3. H Sabli, laki-laki 72 tahun
4. Syamsudin, laki-laki 66 tahun
5. Hamlit, lakis-laki 64 tahun
6. Rajit, laki-laki 15 tahun
7. Hana, perempuan 39 tahun
8. Dendi, laki-laki 2 tahun
9. Fatir, laki-laki 5 tahun
10. Fauzialdi, laki-laki 11 tahun
11. Abang Hidayat, laki-laki 11 tahun
12. Sulastri, perempuan 12 tahun
13. Resa Satika, perempuan, 14 tahun
14. Hafizh, laki-laki 19 tahun
15. Jumli, laki-laki 18 tahun
16. Ijal, laki-laki 23 tahun
Discussion about this post