– Penjaringan calon Ketua Umum (Ketum) Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Kalimantan Barat (Kalbar) telah menapaki hasil akhir. Dari dua kandidat yang mencalonkan diri, H Syarief Abdullah Alkadrie dan Zulkarnaen Siregar, hanya satu orang yang lolos verifikasi.
Artinya, Syarief Abdullah Alkadrie resmi menahkodai kembali sebagai Ketum Pengprov PBSI periode 2021 – 2025 setelah mencapainya sebagai calon tunggal melalui Musyawarah Provinsi PBSI Kalbar yang di gelar di Aston Hotel Pontianak, Sabtu (12/12/2020) siang.
Hadir pada kegiatan tersebut Pengurus Pusat PBSI Topan Indra Karsa, Ketua umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Kalbar, serta Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Kalbar dan Pengurus Provinsi juga tingkat kabupaten dan kota, se Kalbar.
Syarief Abdullah terpilih secara aklamasi memimpin dua periode berturut-turut sebagai Ketum Pengprov PBSI Kalbar.
Menurut sosok tokoh yang saat ini berlatar belakang sebagai Anggota DPR RI dapil Kalbar itu, dirinya akan terus fokus menjadikan provinsi Kalbar sebagai salah satu daerah yang menjadi barometer prestasi bulutangkis nasional.
Oleh karena itu, program pembinaan secara berjenjang dan berkesinambungan akan terus diupayakan semasa dirinya memimpin bulutangkis di Kalbar.
Pada kesempatan itu Pengurus Pusat PBSI Topan Indra Karsa, Menyampaikan ucapan terima kasih atas peran serta dan keaktifan di bawah komandonya Syarief Abdullah Alkadrie, dengan kerja kerasnya dan memberikan kontribusi nyata untuk membangun organisasi olahraga PBSI ini semakin baik.
“Dalam musyawarah ini diharapkan menelurkan beberapa program yang menjadi pembahasan untuk memajukan olahraga bulutangkis untuk kemajuan di Indonesia,” jelasnya. (ndi)
Discussion about this post