– Meningkatnya kasus konfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Sintang dan Sanggau mendapat perhatian serius Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kalimantan Barat. Sampai-sampai Kepala Dinkes Kalbar Harisson mengunjungi langsung kedua kabupaten tersebut.
Harisson menyampaikan dalam beberapa hari terakhir terjadi peningkatan kasus di Sanggau dan terutama di Sintang. Kabupaten Sanggau perlu ia lihat kira-kira langkah-langkah apa yang sudah dilakukan oleh Satgas Covid-19 setempat.
“Saya lihat sudah cukup baik penanganannya dan seperti kita lihat tadi di Kota sanggau ini masyarakatnya cukup patuh dalam memakai masker,” kata Harisson saat melihat rumah isolasi di Sanggau Permai, Kamis (15/04/2021).
Terkait rumah isolasi Sanggau Permai, dijelaskan dia, disiapkan untuk kasus konfirmasi Covid-19 yang CT-nya rendah dan viraloadnya lebih dari 1000.
“Ada yang ditempati satu keluarga yang terkonfirmasi semua dan ada juga yang diisi dua sampai tiga orang dalam satu rumahnya. Dan di sini juga dijaga dengan baik,” ucapnya.
Disampaikan Harisson tujuan dari mengisolasi CT yang rendah ini supaya mereka tidak menularkan kepada orang lain. Sedangkan untuk yang CT tinggi dilakukan isolasi mandiri.
“Dipantau Satgas Covid-19 Kabupaten Sanggau,” jelasnya.
Diakui Harisson, untuk kasus terkonfirmasi yang dirawat di rumah sakit memang ada beberapa kendala. Seperti yang sempat lihat ada beberapa obat masih kurang. Untuk itu, Pemprov Kalbar memberikan bantuan obat remdesivir sebanyak 112 vial.
“Itu akan kita kirim lagi kalau memang mereka masih kekurangan,” katanya.
Selama ini juga, sambung dia, Pemprov Kalbat sudah suplai obat favipirapir dan Azitromisin.
“Saya harapkan nanti Satgas Covid-19 Kabupaten Sanggau dapat memenuhi kebutuhan obat-obatan untuk perawatan pasien di rumah sakit,” pinta mantan Kepala Dinkes Kapuas Hulu ini.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Kesehatan Sanggau Ginting menyampaikan Alada peningkatan kasus yang signifikan di kabupaten berjuluk Bumi Daranante itu. Sampai hari ini total jumlah terkonfirmasi sebanyak 615 orang.
“Dari 615 orang itu masih ada 87 yang masih terkonfirmasi positif dan dalam masa penyembuhan,” ungkapnya.
“Dari 87 orang ini, 67 orang diisolasi mandiri CT nya tinggi viraloadnya rendah, 18 orang diisolasi di tempat diklat Sanggau Permai dan 2 orang dalam perawatan di rumah sakit karena ada gejala sedang maupun berat,” timpal Ginting.
Ditambahkan Ginting untuk yang meninggal dunia pada hari ini bertambah satu menjadi 15 orang.
“Untuk yang meninggal ini umumnya rata-rata punya penyakit yang komorbit seperti darah tinggi dan penyakit penyerta lainnya,” tutup Ginting. (faf)
Discussion about this post