– Meningkatnya keandalan pasokan listrik merupakan faktor pendorong utama peningkatan produktivitas dan efisiensi berbagai sektor usaha yang ada di Kalimantan Barat. Salah satunya adalah usaha penangkaran ikan arwana yang berlokasi di Wajok, Kabupaten Mempawah.
Menurut Hendi, Pemilik usaha penangkaran ikan arwana tersebut, usaha yang dirintisnya berawal dari pengolahan ikan asin. Memudian berubah menjadi penangkaran Ikan Arwana, karena melihat prospek usaha ini cukup menjanjikan.
“Sebelumnya kami menggunakan listrik PLN dengan daya 10,600 VA, kemudian untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi usaha, kami melakukan penambahan daya menjadi 33.000 VA,” ungkap Hendi, Jumat (16/07/2021).
Menurutnya, produktivitas usaha yang terus meningkat tentu membutuhkan pasokan listrik yang cukup besar, dan PLN bersedia untuk memenuhi kebutuhan listriknya.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada PLN yang dalam beberapa tahun terakhir ini listriknya sudah jarang sekali padam. Seluruh proses usaha yang kami jalankan sepenuhnya menggunakan listrik dari PLN. Kalau dari segi biaya, menggunakan listrik PLN pastinya lebih murah dari pada menggunakan genset,” ungkap Hendi.
Diakuinya, dengan menggunakan listrik PLN, pekerjaan di tambak jadi lebih praktis dan mudah. Sekarang listriknya sudah cukup untuk 4 pompa, jadi tidak terjadi kendala saat menambah air di malam hari, saat kondisi air jelek menjadi bagus karena pompa airnya sudah ditambah.
“Harapan kami, PLN dapat terus meningkatkan mutu layanannya. Listriknya jangan padam, sehingga usaha kami tidak terganggu, masalahnya kami menggunakan listrik PLN nonstop selama 24 jam penuh,” tutur Hendi.
Manajer PLN UP3 Pontianak, Didi Kurniawan Abuhari, mengungkapkan bahwa pihaknya berkomitmen untuk terus mendukung peningkatan bisnis dan usaha agriculture di Kota Pontianak, Kubu Raya dan sekitarnya, dengan menjaga keandalan pasokan listrik.
Menurutnya, saat ini kondisi kelistrikan di sistem Khatulistiwa dalam kondisi yang sangat kondusif. Dengan kualitas layanan yang baik, maka para pelaku bisnis dan usaha dapat terus meningkatkan produktivitas usahanya dengan aman dan nyaman.
“Kami berharap para pelaku usaha dapat lebih fokus pada pengembangan usahanya, biar kami yang urus listriknya,” pungkas Didi bersemangat. (m@nk)
Discussion about this post