– Yohana Kusbariah kembali pimpin PMI Kabupaten Sanggau. Yohana terpilih sebagai ketua melalui Musyawarah Kabupaten (Muskab) ke-9 PMI Sanggau pada Kamis (05/08/2021). Sedangkan Sekretaris, Urbanus dan Bendahara, Najori.
Pelantikan Pengurus dan Dewan Kehormatan PMI Kabupaten Sanggau masa bakti 2021-2026 ini digelar di aula Hotel Grand Narita Sanggau. Pelantikan dilakukan oleh Ketua PMI Provinsi Kalbar yang diwakili Pengurus PMI Provinsi Kalbar, Sekundus, Jumat (06/08/2021).
Kegiatan tersebut juga dihadiri Wakil Bupati Sanggau Yohanes Ontot , Sekda Sanggau, Kukuh Triyatmaka, Anggota DPRD Sanggau, Kepala OPD dan undangan lainnya.
Sekundus dalam sambutanya berharap dengan telah terbentuknya kepengurusan PMI Kabupaten Sanggau masa bakti 2021-2026 ini dapat berkerja secara bersama, solid, dan kompak. Sehingga program umum dan renstra serta visi misi PMI dapat dilaksanakan sesuai dengan kondisi dan situasi di Kabupaten Sanggau.
“Kami berkeyakinan di bawah kepemimpinan kembali ibu Yohana Kusbariah serta dibantu oleh jajaran pengurus terpilih, PMI Sanggau akan mampu bersaing bahkan dapat dijadikan contoh bagi Kabupaten/Kota lainya,” katanya.
Sekundus mengatakan berbekal pengalaman kerja, PMI Sanggau akan banyak berbuat. Pengurus PMI Provinsi akan senantiasa memberikan dukungan dan atensi yang diperlukan dalam pembinaan organisasi.
“PMI Kecamatan juga merupakan ujung tombak dari pada pelayanan PMI, Untuk itulah keberadaan PMI Kecamatan sangatlah diperlukan oleh PMI Kabupaten/Kota agar dapat berjalan sebagaimana mestinya,” ujar Sekundus.
Sementara itu, Wakil Bupati Sanggau Yohanes Ontot meminta agar pengurus PMI Kabupaten Sanggau yang baru ini dapat berkerja lebih maksimal lagi. Terlebih, pengurus baru ini juga masih banyak yang wajah lama.
“Kebetulan Ketuanya terpilih kembali, dan beberapa pengurus juga sebagai masih yang lama, walaupun memang ada perampingan di tubuh PMI Kabupaten Sanggau,” katanya.
Tentu kerja maksimal ini, lanjut Ontot, diharapkan lebih meningkatkan kinerja dalam rangka memperoleh cadangan darah yang cukup untuk memenuhi kebutuhan darah di PMI Sanggau.
“Bagaimanapun darah ini merupakan hal yang sangat krusial dalam kehidupan manusia,” ujarnya.
Ontot juga berharap agar pengurus ini dapat mengevaluasi dan melihat apa saja yang sudah dilaksanakan 5 tahun lalu. Agar 5 tahun kedepan pengurus ini bisa berkerja lebih efektif, efisien dengan SDM yang ada, dana yang ada dan peralatan yang ada.
“Sehingga organisasi PMI Kabupaten Sanggau ini bisa berjalan seperti yang diharapkan, dan juga oleh masyarakat Kabupaten Sanggau ini,” ucapnya.
Ontot menginginkan PMI Sanggau ini proaktif mensosialisasikan dan memberikan penjelasan terkait dengan donor darah di masa pandemi Covid-19 ke masyarakat maupun ke lembaga-lembaga pemerintah, swasta dan lainnya. Agar tak ada ketakutan masyarakat untuk mendonorkan darahnya di masa pandemi Covid-19 ini.
“Kan kalau mendonorkan darah berhubungan dengan orang. Sebenarnya tidak ada persoalan, karena sebelum donor diperiksa secara intens oleh petugas untuk menilai apakah layak untuk diambil darahnya atau tidak,” pungkas Wabup. (DD)
Discussion about this post