
– Menteri Perhubungan (Menhub) RI, Budi Karya bersama Ketua Komisi V DPR RI, Lasarus melakukan kunjungan kerja (Kunker) dalam rangka memonitoring penanganan Covid-19 di wilayah perbatasan terhadap Pekerja Migran Indonesia (PMI) di PLBN Aruk, Minggu (19/09/2021).
Bupati Sambas Satono didampingi wakil Bupati Sambas Fahrur Rofi melakukan penyambutan secara langsung rombongan yang turut dihadiri Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan.
“Hari ini kami menerima kunjungan Menteri Perhubungan, Ketua Komisi V DPR RI, dan Wagub Kalbar, dalam rangka monitoring penanganan pandemi Covid-19 kepada terhadap PMI di PLBN Aruk,” kata Satono.
Kesempatan itu, Satono menyampaikan beberapa keterbatasan yang mengakibatkan terkendalanya penganan PMI selama masa pandemi di PLBN Aruk. Alhasil, apa yang disampaikan Satono mendapatkan respon baik oleh Menhub RI.
“Beberapa kendala yang sudah kita sampaikan langsung. Khususnya terkait sarana dan prasarana yang terbatas di PLBN Aruk. Alhamdulillah respon mereka positif dan akan ditindaklanjuti oleh pusat,” ungkap Satono.
Dalam Kunker Menhub RI dan Komisi V DPR RI ke PLBN Aruk, Satono menyampaikan tiga usulan. Di antaranya meminta sarana guna menyediakan sumber air bersih, mengingat jarak sumber air berjarak sekitar lima kilo meter yang terletak di Riam Pencarek, Sajingan besar.
Kemudian Satono meminta agar di Sambas dibangun rumah susun bagi ASN. Sehingga rumah tersebut dapat digunakan untuk isolasi mandiri bagi PMI dan masyarakat umum yang terkonfirmasi Covid-19.
Terakhir Satono meminta agar di Sambas segera dikirimi vaksin dengan jumlah yang besar. Mengingat antusias masyarakat dalam mengikuti vaksinasi sangat tinggi.
“Padahal antusiasme masyarakat mengikuti vaksinasi massal sangat tinggi sekali. Kendala kita ketersediaan vaksinnya terbatas. Jadi kita minta agar vaksin dikirim lebih banyak. Karena wilayah Sambas sangat besar,” pungkas Satono. (gun)
Discussion about this post