– Belum lama ini Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Kapuas Hulu melakukan peninjauan terhadap salah satu Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) yang ada di Desa Riam Mengelai Kecamatan Boyan Tanjung yang kondisinya sangat memprihatinkan.
“Kondisi madrasah tersebut agak rawan, karena mau roboh, kemudian atap juga ada bocor dan belum lagi yang lainnya,” kata Kepala Kemenag Kapuas Hulu, Syahrul, Selasa (21/09/2021).
Dijelaskannya, madrasah tersebut dibangun dari kayu. Sudah lama belum direhab, apalagi dibangun baru. Dirinya sangat memohon bantuan kepada anggota DPRD Kapuas Hulu yang berasal daerah pemilihan Kecamatan Boyan Tanjung, salah satunya yakni Sukardi dari Partai Gerindra.
“Tadi kita juga sudah bertemu dengan anggota DPRD Kapuas Hulu yakni Sukardi meminta bantuan kepada beliau untuk dapat membantu pembangunan madrasah tersebut secara bertahap,” ujarnya.
Syahrul mengatakan untuk lokal pada madrasah tersebut memang masih kurang dan butuh penambahan. Lokal yang ada saat ini dibagi dua untuk proses belajar mengajar.
“Kita alhamdulillah setelah ketemu dengan anggota DPRD Kapuas Hulu Sukardi, beliau siap membantu pembangunan tersebut secara berkelanjutan,” ujar Syahrul.
Sementara Sukardi, Anggota DPRD Kapuas Hulu membenarkan dirinya akan membantu dan memperjuangkan bagaimana MIS Baiturahim Riam Mengelai Kecamatan Boyan Tanjung dapat dibangun kembali.
“Insyaallah akan saya anggarkan lewat aspirasi secara bertahap mulai tahun depan,” ucapnya.
Sukardi mengatakan dirinya tentunya sangat konsen juga terhadap SDM, khususnya pendidikan agama. Apalagi mengingat tempat menimba ilmu seperti MIS Baiturahim ini sudah selayaknya dilakukan pembangunan baru, karena kondisinya sudah memprihatinkan.
“Insyallah saya akan terus memperjuangkan pembangunan MIS Baiturahim,” pungkas Sukardi. (opik)
Discussion about this post