– Komisi V DPR RI, Boyman Harun bersama Bupati Kayong Utara Citra Duani meresmikan Penancapan tiang pertama pembangunan Jembatan Gantung di Desa Durian Sebatang pada Jumat (08/10/2021). Jembatan yang menghubungkan dua Dusun ini diharapkan dapat mempermudah mobilitas warga dalam beraktifitas.
“Selama ini transportasi air menjadi lalu lintas Masyarakat di desa durian sebatang untuk menghubungkan wilayahnya yang terbagi oleh sungai dan Anak anak harus menyebrang untuk bersekolah. Tentunya ini berkah, ditengah ketersulitan anggaran dimasa pandemi Covid-19 saat ini,” tutur Bupati Citra.
Jembatan yang memakan biaya Rp5,7 miliar dari APBN melalui Pelaksana Jalan Nasional Wilayah I Provinsi Kalbar Kementerian PUPR ini membuat Bupati yakin bahwa mobilitas barang dan jasa serta ekonomi akan tumbuh sejalan dengan baiknya akses Infrastruktur.
“Tentunya saya selaku Pemerintah Kabupaten Kayong Utara berterima kasih kepada bapak Boyman yang mewakili Komisi V DPR RI selama ini telah banyak membantu dan memperjuangkan aspirasi kami di daerah dan Alhamdulillah saat ini masyarakat Desa Durian Sebatang merasakan buah pembangunan dari pemerintah,” terangnya.
Di tengah ketersulitan di masa pandemi Covid-19 Bupati menjelaskan bagaimana Pemkab Kayong Utara saat ini harus menentukan perioritas dalam penggunaan anggaran daerah. Melalui penyertaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang digagas legislatif pusat tentu akan membantu daerah dalam pembangunan di daerah.
“Di masa sulit seperti ini lah kita harus saling menguatkan, mulai dari pemerintah desa hingga provinsi, eksekutif, legislatif dan yurdikatif semua bersinergi untuk membangun Indonesia,” tutup Citra.
Anggota DPR RI Komisi V Fraksi PAN, Boyman Harun dalam sambutannya menyampaikan rasa harunya menyaksikan dan meresmikan penancapan tiang pertama jembatan gantung yang dirasanya sangat dibutuhkan masyarakat Desa Durian Sebatang.
“Ini merupakan salah satu pembuktian atas janji janji saya di masa kampanye, bahwa ini lah bukti kewajiban saya yang dipilh sebagai DPR RI untuk berfikir bagaimana mensejahterakan kehidupan masyarakat di daerah,” tegasnya.
Sebagai Anggota DPR RI dapil I Kalimantan Barat yang mencangkup 9 Daerah Kabupaten/Kota, Boyman tentu tidak dapat mengawasi seluruh kondisi pembangunan hingga di pelosok daerah. Peran serta pemerintah daerah dan DPRD lah yang membantunya menentukan arah pembanguan yang dibidanginya.
“Pak Bupati adalah orang yang sering menelpon saya dan mengingatkan saya tentang daerah-daerahnya yang perlu dibantu melalui APBN, dan Anggota DPRD Fraksi PAN Alias Syahroni selalu memberikan masukan kepada saya serta Balai PJN yang melakukan survei hingga terlaksananya pembangunan ini. Terimakasih atas kerjasamanya,” ucapnya.
Boyman menambahkan bahwa konektifiasi pembanguan harus mengacu pada hajat hidup orang banyak dan berdampak kepada pertumbuhan ekonomi masyarakat. Sehingga pembanguan yang menelan biaya besar itu dirasa tidak sia-sia.
“Pembangunan jembatan ini merupakan kebutuhan dasar masyarakat di durian sebatang sebagai akses perekonomian, kebudayaan, dan pertanian. Semoga dengan adanya jembatan ini desa durian sebatang akan semakin maju dan berkembang,” tutupnya.
Pembangunan Jembatan Gantung di Desa Durian Sebatang ditandai dengan di Pembunyiankan Sirine oleh Anggota DPR RI Boyman Harun, Bupati Kayong Utara, Citra Duani, dan Kabalai PJN Wilayah I Kalbar Helan Hutagalung didampingi Forkopimda dan Anggota DPRD Kayong Utara. (lud)
Discussion about this post