– Pandemi Covid-19 tidak hanya berdampak pada kesehatan masyarakat, tapi juga memengaruhi kondisi perekonomian, pendidikan, dan kehidupan sosial masyarakat. Bahkan dampak yang luar biasa terhadap 29,12 juta penduduk usia kerja.
2,56 juta penduduk menjadi pengangguran. Sehingga pemerintah telah mengeluarkan kebijakan baik untuk menanggulangi wabah Covid-19 di bidang kesehatan maupun menanggulangi dampak sosial dan ekonomi akibat pandemi.
“Penanganan Covid-19 menunjukkan hasil yang sangat menggembirakan. Pencapaian ini tentunya bukan saja kerja pemerintah sendiri, akan tetapi partisipasi seluruh lapisan terutama peran para relawan, ketaatan masyarakat terhadap protokol kesehatan, dan kerja keras para tenaga medis,” ujar Bupati Muda Mahendrawan di sela Peringatan hari Sumpah pemuda ke-93 di halaman Kantor Bupati Kubu Raya, Kamis (28/10/2021).
Pencapaian penanganan Covid-19, kata Muda, menjadi momentum bangsa Indonesia segera bergerak tumbuh secara ekonomi khususnya ekonomi yang mendorong kemandirian pemuda. Memulihkan kondisi ekonomi para pemuda sebagai segmen yang paling terdampak oleh situasi Covid-19 saat ini. Dalam upaya membangkitkan ekonomi pemuda, juga percepatan pemulihan situasi ekonomi nasional, Muda mengatakan pemerintah terus mendorong tumbuhnya wirausaha baru.
“Baik dalam hal penumbuhan minat, pemberian bantuan wirausaha, termasuk wirausaha berbasis perguruan tinggi dan pesantren, sampai pada apresiasi wirausaha berprestasi,” tuturnya.
Upaya tersebut, menurut dia, tidak akan berdampak maksimal tanpa dukungan semua pihak.
“Khususnya bersatunya niat dan ikhtiar para pemuda dalam turut serta membangun bangsa ini secara bersama-sama,” tutup Muda. (sym)
Discussion about this post