– Belasan sekolah berbagai jenjang pendidikan di Bumi Uncak Kapuas terpaksa menghentikan aktivitas belajar mengajarnya. Pasalnya, banjir menggenangi gedung-gedung sekolah tersebut.
“Sekolah yang diliburkan ada di Silat Hilir, Semitau dan Suhaid. Daerah-daerah ini yang paling terdampak banjir. Banjir ini kita harus mengutamakan keselamatan siswa maupun guru,” kata Petrus Kusnadi, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kapuas Hulu, Jumat (12/11/2021).
Kusnadi menyampaikan banjir di sejumlah kecamatan ini agak berbeda dengan Kota Putussibau. Karena di daerah tersebut banjir hingga berminggu-minggu.
“Ini harus kita sikapi sehingga proses belajar mengajar tetap berjalan. Ada mekanisme yang sudah kita atur,” ujarnya.
Akibat banjir ini, kata Kusnadi, membuat dunia pendidikan di Kapuas Hulu penuh dengan tantangan, karena minggu lalu Kabupaten Kapuas Hulu sempat kehilangan jaringan. Sementara saat masa hilangnya jaringan tersebut, dinas pendidikan seluruh Indonesia sedang melaksanakan assessment nasional yang dilaksanakan secara online.
“Sehingga kita tidak bisa melaksanakan assessment tersebut dan sudah kita sampaikan hal tersebut,” pungkas Kusnadi. (opik)
Discussion about this post