JURNALIS.co.id – Setelah terpilih secara aklamasi dan resmi dilantik sebagai Rektor IKIP PGRI Pontianak Masa Bhakti 2022-2026, Muhamad Firdaus tancap gas mewujudkan visi misinya.
Tokoh Pemuda asal Kendawangan Kabupaten Ketapang ini menyatakan selama masa kepemimpinannya, IKIP PGRI Pontianak akan melakukan tranformasi siginifikan dalam tata kelola kelembagaan.
“Ke depan Kampus IKIP akan dibangun berdasarkan kebutuhan global dengan basis Smart Society 5.0, di mana integrasi teknologi dalam setiap aspek kehidupan menjadi suatu kelaziman,” katanya kepada Wartawan, Rabu (15/06/2022).
Ayah dua orang anak yang karib disapa Firdaus ini menjelaskan pembenahan akan bermuara pada lulusan yang berkualitas, berdaya saing tinggi dan mampu menjawab tantangan peningkatan mutu sekolah di Kalbar maupun Indonesia secara umum.
“Dengan Budaya mutu tersebut IKIP akan bisa berkontribusi lebih banyak dalam meningkatkan mutu pendidikan di Kalbar yang berimbas pada peningkatan Index Pembangunan Manusia (IPM) Kalimantan Barat,” ujarnya.
Secara terperinci, Rektor yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua PGRI Kalbar ini mengartikulasikan visi misinya melalui slogan baru IKIP PGRI Pontianak ‘THE BEST’, yaitu Terdepan, Harmonis, Energik, Berwibawa, Efektif, Sejahtera dan Tangguh.
“IKIP akan kita desain menjadi sebuah kampus yang terdepan dalam berinovasi dan berkontibusi dalam dunia pendidikan Kalimantan Barat yang bisa menjadi pusat kajian Pendidikan yang menjadi rujukan dan pemecah masalah pendidikan (problem solver) baik di perkotaan maupun di daerah terdepan, terluar, dan terpencil ke depannya. Di Kampus IKIP PGRI Pontianak juga akan dibentuk lokus-lokus kajian Pendidikan, yang akan konsen dalam mengevaluasi dan mengukur praktik dan kebijakan Pendidikan di Kalbar,” terangnya.
Lebih lanjut, kata Firdaus, IKIP PGRI Pontianak harmonis merupakan pengejawantahan dari visi IKIP yang memandang pembangunan pendidikan di Kalbar membutuhkan kolaborasi strategis berbagai pihak. Ini bertujuan meningkatkan harmonisasi antara kampus, pemerintah, sekolah, masyarakat dan dunia usaha dan dunia industri (DUDI). Kolaborasi ini bertujuan untuk saling bahu-membahu mencari formula terbaik dalam mendongkrak kualitas pendidikan di Kalbar.
“Untuk mewujudkan kolabroasi di atas, tentunya dibutuhkan semangat kerja keras, kerja cerdas, kerja ikhlas dan kerja tuntas dalam setiap aktivitas. Karakter etos kerja tersebut merupakan inti dari slogan IKIP PGRI Pontianak Energik,” tuturnya.
Dalam hal ini, Firdaus berharap dapat menjadi pemantik dosen dan staf di IKIP PGRI Pontianak untuk bekerja dengan penuh semangat dan pantang menyerah dalam menghasilkan lulusan yang cerdas dan tangguh sesuai kebutuhan sekolah.
“Dengan lulusan yang mempunyai daya saing tinggi dan pantang menyerah. Saya percaya bahwa IKIP akan semakin berwibawa. Kata berwibawa didefiniskan sebagai karakter IKIP PGRI Pontianak yang menjadi perguruan tinggi yang memiliki marwah, dibanggakan dan dihormati baik di dalam maupun di luar kampus,” harapnya.
Untuk menjadi kampus yang dibanggakan tersebut, Firdaus menuturkan IKIP PGRI Pontianak harus berkerja dengan efektif. Yaitu efektif dalam tata kelola lembaga serta dalam memecahkan permasalahan Pendidikan. Dalam hal ini, IKIP PGRI Pontianak didesain tampil sebagai perguruan tinggi yang mampu mengelola dan mengembangkan sumber daya manusia yang bisa bekerja secara efektif dan efisien dalam pencapaian target dan sasaran kinerja.
“Efektifitas kinerja Lembaga akan menjadi peluang besar bagi peningkatan kesejahteraan pendidik maupun tenaga kependidikan. IKIP yang Sejahtera yakni yang mengedepankan budaya organisasi berbasis kinerja, untuk kemandiriannya,” bebernya.
Ditambahkan Firdaus, dengan kemandirian, IKIP PGRI Pontianak akan mampu mengelola potensi institusi sehingga tercapai kesejahteraan dan tercipta lingkungan akademis yang kondusif.
“Kondusifitas Lembaga ini penting. Dengan modal kondusifitas internal tersebut, IKIP PGRI Pontianak melalui kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi akan mampu berkontribusi lebih jauh dalam membangun kinerja masyarakat berdasarkan potensi di daerah masing-masing,” ucapnya.
“Dengan demikian peningkatan taraf Pendidikan masyarakat akan bisa dimaksimalkan, yang pada akhirnya juga akan berimbas pada peningkatan taraf hidup masyarakat Kalimantan Barat,” tambah Mantan Aktifis Mahasiswa tersebut.
Sebagai muara dari visi misinya, Rektor yang menjabat Wakil Ketua Pemuda Pancasila Kota Pontianak ini memaparkan bahwa IKIP PGRI Pontianak Tangguh akan bisa terwujud jika terus bisa bekerja dengan budaya mutu dalam setiap aspek kegiatanya untuk berkontribusi membangun pendidikan Kalbar ditengah tantangan zaman yang dinamis dengan pandangan yang visioner.
“Saya yakin dengan kerja sama dan kerja keras semua pihak khususnya Dosen, Staff dan Mahasiswa saya optimis IKIP PGRI Pontianak mampu menjawab setiap tantangan, dengan terus berinovasi, bergerak dan beradaptasi dengan setiap benturan pembangunan dan perkembangan zaman,” tutup Firdaus. (Az)
Discussion about this post