
JURNALIS.co.id – Dua Dusun di Desa Parit Kongsi, Kecamatan Selakau, Kabupaten Sambas, belum teraliri listrik. Kondisi tersebut menarik simpati anggota DPRD Sambas, Karmadi.
Sebagai bentuk perhatiannya kepada masyarakat, anggota Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu berupaya mengalirkan listrik dengan dana pribadinya.
Karmadi menjelaskan, dua dusun yang belum teraliri listrik yakni Dusun Perigi Tamang dan Dusun Setimbuk. Di Dusun Perigi Tamang ,untuk memenuhi kebutuhan listrik sehari-hari warga hanya mengandalkan mesin genset. Itu pun hanya mampu mengaliri sekitar enam rumah dengan batas waktu sekitar jam 21.00 WIB.
“Di Desa Parit Kongsi ada dua daerah yang tidak dialiri listrik, pertama Dusun Perigi Tamang yang mana sekitar 35 sampai 40 buah rumah yang tidak sama sekali dialiri listrik. Jadi, selama ini mereka pakai genset, mesin Robin pribadi yang mana hanya mampu untuk 5 sampai 6 buah rumah, tapi itu hanya sampai sekitar jam 9 malam sudah mati,” jelas Karmadi saat ditemui pada Kamis (23/06/2022) pagi.
Sementara di Dusun Dusun Setimbuk, tidak sama sekali teraliri listrik. Dusun ini terletak di perbatasan wilayah Desa Pangkalan Bemban dengan Parit Kongsi.
“Ada sekitar 22 hingga 25 rumah, yang sama sekali tidak dialiri listrik,” jelas Karmadi.
Untuk itu, Karmadi berupaya mengalirkan listrik dengan memasang kabel sepanjang kurang lebih sepanjang 2 Km. Untuk pemasangan kabel dilakukan secara gotong-royong melibatkan sejumlah masyarakat setempat.
“Tapi Alhamdulillah beberapa waktu lalu dengan dana pribadi kita membantu masyarakat setempat untuk memasukkan aliran listrik, tapi karena pemasangannya secara swadaya, jadi aliran listrik untuk mereka yang diujung tegangannya jadi kecil, sekitar 13 buah rumah dapat merasakan dari upaya kita memasukan aliran listrik,” ungkap Karmadi.
Meski demikian, upaya yang dilakukan untuk mengalirkan listrik belum dapat dilakukan secara maksimal. Mengingat, listrik yang dialirkan semakin ke ujung alirannya semakin mengecil. Selain itu warga juga baru bisa menghidupkan televisi dan fasilitas lainnya sekitar jam 9 malam. (gun)
Discussion about this post