JURNALIS.co.id – Wakil Sekretaris Umum (Wasekum) I Badan Pengurus Daerah (BPD) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Provinsi Kalbar, Zalen, mengajak kaum muda atau milenial dapat menjadi duta dalam menyuarakan penggunaan MyPertamina.
Penggunaan teknologi MyPertamina menurutnya merupakan upaya memastikan penyaluran Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi tepat sasaran.
Hal tersebut diungkapkan Zalen saat menjadi pembicara dalam dialog interaktif yang mengangkat tema relevankah penggunaan aplikasi MyPertamina untuk mengisi BBM di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).
Dialog interaktif tersebut diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Komisariat Syariah Cabang Pontianak, pada Senin (04/07/2022).
“Kaum muda atau milenial sangat identik dengan kemampuan dalam penggunaan teknologi yang semakin maju, kami harap dapat menjadi duta menyuarakan penggunaan MyPertamina,” ucap Zalen.
Dirinya menyebutkan penggunaan aplikasi MyPertamina untuk saat ini cukup relevan jika diterapkan pada wilayah-wilayah perkotaan. Namun untuk wilayah-wilayah di daerah masih membutuhkan waktu. Aplikasi MyPertamina sebagai upaya lewat teknologi menjaga saluran BBM subsidi agar dinikmati oleh yang berhak.
Zalen juga mengapresiasi HMI Komisariat Syariah Cabang Pontianak yang telah menyelenggarakan dialog interaktif terkait penggunaan aplikasi MyPertamina. Dialog tersebut menurutnya bisa menjadi ajang edukasi kepada masyarakat luas.
“Terutama di tengah krisis penggunaan BBM subsidi yang tidak tepat sasaran,” tegasnya. (R/Ndi)
Discussion about this post