
JURNALIS.co.id – Membantu pemerintah meningkatkan ketahanan pangan, Komandan Korem (Danrem) 121/Abw Brigjen TNI Pribadi Jatmiko melakukan penanaman jagung bersama Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) binaan Dinas Pertanian Kabupaten Kapuas Hulu, bertempat di Desa Sibau Hilir, Kecamatan Putussibau Utara, Jumat (26/08/ 2022).
Danrem menyampaikan ketahanan pangan merupakan salah satu program TNI AD dalam meningkatkan kesejahteraan dan taraf hidup masyarakat petani di bidang pertanian serta mengatasi krisis pangan dunia.
“Program ketahanan pangan digalakkan oleh TNI AD dalam mengelola lahan kosong untuk dijadikan lahan produktif, sehingga bisa menghasilkan tanaman pangan untuk kesejahteraan masyarakat” kata Danrem.

Menurut Brigadir Jenderal ini jagung merupakan bahan pokok pengganti beras yang dapat dikonsumsi oleh masyarakat. Selain itu juga dapat dimanfaatkan sebagai bahan makan ternak.
“Untuk itu saya mengajak kepada semua masyarakat bersama-sama untuk mensukseskan program ini, demi untuk mensejahterakan masyarakat,” ucapnya.
Danrem berharap dengan penanaman jagung ini hasilnya bisa bermanfaat bagi masyarakat yang ada di sekitarnya.
“Kita memanfaatkan lahan kosong berkoordinasi dengan Gapoktan di daerah sehingga apa yang diperbuat TNI ini bermanfaat untuk Gapoktan maupun masyarakat itu sendiri,” ujarnya.

Danrem mengatakan apa yang sudah dilakukan oleh TNI bersama masyarakat ini tentunya pemerintah daerah tidak boleh lepas tangan. Maka dari itu komunikasi dan koordinasi dalam pengembangan tanaman jagung ini harus terus dibangun.
“Karena apapun juga yang kita lakukan tidak bisa bekerja sendiri. Kita harus bisa berkolaborasi dengan semua stakeholder di setiap daerah,” ucap Danrem.
Sementara Kepala Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Kapuas Hulu Abdurrasyid menyampaikan apa yang dilakukan oleh TNI dalam meningkatkan ketahanan pangan sangat bagus.
“Dengan apa yang dilakukan TNI hari ini meningkatkan ketahanan pangan di Kapuas Hulu dapat menggugah masyarakat untuk melakukan hal serupa,” ujarnya.
Rasyid menuturkan apa yang dilakukan TNI hari ini tentunya mengangkat semangat masyarakat untuk menanam sayuran. Apalagi dari penanaman jagung ini untuk pasarnya sudah dapat dari Kodim 1206/Psb.
“Jadi ini sangat membantu, kita tidak lagi bersusah payah mencari siapa yang menampung jagung ini ketika panen,” tuturnya.
Selama ini, kata Rasyid, pihaknya ketika melakukan pembukaan lahan untuk suatu tanaman hortikultura kesulitan mencari pasar yang menampung.
“Untuk tanaman cabe kita tidak ada masalah, tapi untuk tanaman sayur lain ini yang menjadi masalah ketika panen berlimpah,” pungkas Rasyid. (opik)


Discussion about this post