JURNALIS.co.id – Pengurus Kabupaten (Pengkab) Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Ketapang akan menggelar Jambore Pencak Silat Sekretaris Daerah (Sekda) Cup tahun 2022, Kamis (22/09/2022) mendatang.
Kegiatan yang dipusatkan di halaman kantor Bupati dan lapangan Gor Pelti Ketapang tersebut, rencananya dihelat selama empat hari. Bahkan akan ada beberapa rangkaian acara menarik dalam pelaksanaan.
Ketua Panitia Pelaksana, Heri Iskandar SIP mengatakan, rangkaian kegiatan Jambore Sekda Cup dimulai dengan apel akbar 1.000 pendekar. Pusat pelaksanaan apel di halaman Kantor Bupati.
Kemudian, dilanjutkan dengan festival pencak silat tradisional dan kejuaraan pencak silat prestasi. Khusus pencak silat prestasi memperebutkan trofi tertinggi pendekar wira utama, sekaligus ajang seleksi atlet Porprov Kalbar 2022.
“Selain festival dan kejuaraan, dilaksanakan pula pelantikan pengurus IPSI se-Kabupaten Ketapang. Sejumlah deretan kegiatan di Jambore juga sebagai penyemarak HUT TNI ke-77,” kata Heri Iskandar, Rabu (14/09/2022).
Heri mengungkapkan, pada pelaksanaan melibatkan seluruh perguruan silat yang terdaftar di IPSI Ketapang, perguruan pencak silat tradisional serta para pendekar yang mewakili kontingen Kecamatan.
Berdasarkan data panitia saat ini, terdapat 14 perguruan yang terdaftar di IPSI menyatakan siap mengikuti rangkaian Jambore. Total sementara pendekar dari 14 perguruan itu berjumlah 1.080 orang.
“Bahkan, ada 16 perguruan pencak silat tradisional juga siap berpartisipasi dalam kegiatan ini. Totalnya diperkirakan berjumlah 300 orang. Kemungkinan peserta akan bertambah seiring terus dibukanya pendaftaran,” ungkapnya.
Dia menjelaskan, tujuan dilaksanakannya Jambore pencak silat yakni, melestarikan dan menumbuh kambangkan pencak silat sebagai warisan budaya bangsa, dan membina serta membentuk karakter pesilat agar berbudi luhur dan berjiwa kesatria.
“Tidak kalah pentingnya, menciptakan atlet-atlet yang tangguh untuk membawa nama baik bangsa dan negara, khsusnya Ketapang ke tingkat Propinsi maupun Nasional,” jelasnya.
Momentum Angkat Marwah Pencak Silat
Sementara Ketua Umum Pengkab IPSI Ketapang, Uti Iskandar SAP MSi menuturkan bahwa kegiatan yang diselenggarakan pihaknya merupakan bagian dari misi organisasi, yaitu mengangkat marwah pencak silat di Ketapang.
Menurut Iskandar, misi tersebut bisa terlaksana berkat adanya kerjasama semua pihak. Seperti brrsinergi dengan pemerintah daerah, swasta, media massa dan seluruh elemen masyarakat.
Senergisitas sendiri, sambung dia, adalah semboyan yang dicetuskan dirinya dengan kalimat profesional, akuntabilitas, sinergisitas, transfaransi dan inovatif atau ‘PASTI’.
“Jadi jambore pencak silat adalah wujud realisasi PASTI. Bahkan Jambore ini juga merupakan inovasi atau sesuatu yang baru di Kabupaten Ketapang,” tuturnya.
Selanjutnya, secara kuhsus, dia mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Sekda Ketapang sekaligus Ketua Dewan Pembina Pengkab IPSI Ketapang, serta kepada kepada Pengprov IPSI Kalbar.
“Di IPSI kita menyebut pak Alexander Wilyo sebagai Yang Mulia Pendekar Wira Utama. Kita mengucapkan terima kasih atas support dan dukungan penuh dari beliau, hingga progres kegiatan berjalan dengan baik,” timpanya.
Ia menambahkan, demi berjalannya acara sesuai rencana, dirinya juga mengajak seluruh perguruan silat di Ketapang, baik tradisional maupun terdaftar di IPSI agar ikut berpartisifasi menyukseskan Jambore 22 September mendatang.
“Saya mengajak seluruh perguruan pencak silat di Ketapang, mari kita bersama-sama mengangkat marwah pencak silat. Caranya dengan ikut terlibat dalam Jambore pencak silat Sekda Cup tahun 2022,” tambahnya. (lim)
Discussion about this post