JURNALIS.co.id – Sekretaris Daerah (Sekda) Ketapang, Alexander Wilyo membuka Training Peningkatan Budaya Kerja Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama tahun 2022, Selasa (04/10/2022) di Hotel Grand Zuri Ketapang.
Sekda mengatakan, reformasi birokrasi pada dasarnya bertujuan untuk menciptakan birokrasi pemerintahan yang profesional dalam karakteristik, adaptif, berintegritas, berkinerja tinggi, bersih dan bebas KKN.
“Kemudian mampu melayani publik dengan memegang teguh nilai-nilai dasar dan kode etik aparatur negara. Reformasi birokrasi merupakan komitmen berkelanjutan pemerintah Indonesia,” kata Alex dalam sambutannya.
Menurut Alex, untuk mencapai semua itu perlu percepatan penguatan budaya kerja kepada ASN. Terlebih hal ini adalah bagian strategi akselerasi transformasi.
“Penguatan budaya kerja juga merupakan bagian strategi akselerasi tranformasi sumber daya aparatur dalam mendukung reformasi birokrasi,” ujarnya.
Prilaku budaya kerja, sambung dia, telah diatur dalam Perbup nomor 106 tahun 2021 tentang Pedoman Pengembangan Budaya Kerja yang ditekankan kepada nilai-nilai ASN berakhlak .
“Saya harap para pejabat pimpinan tinggi pratama dapat mengikuti kegiatan training budaya kerja dengan baik, serta dapat mengimplementasikannya dalam tugas sehari-hari,” tambahnya. (lim)
Discussion about this post