JURNALIS.co.id – Bupati Sambas Satono bertemu Kafilah MTQ Kabupaten Sambas yang mengikuti MTQ ke-XXX tingkat provinsi di Kabupaten Ketapang. Sebanyak 78 kafilah MTQ Kabupaten Sambas mengikuti upacara pembukaan.
Bupati Satono mengatakan sebanyak 78 kafilah akan berjuang untuk mengharumkan nama Kabupaten Sambas. Dia berharap pada perhelatan MTQ tahun ini Kabupaten Sambas bisa naik dari posisi enam dari 14 kabupaten/kota se-Kalbar.
“Saya harap kafilah kita bisa naik dari posisi enam, minimal masuk dalam lima besar,” ujar Bupati Satono dalam pertemuan yang dihadiri oleh Ketua LPTQ Sambas dan pelatih serta kafilah MTQ Kabupaten Sambas, di Ketapang, Minggu (06/11/2022).
Bupati Satono menyampaikan permohonan maafnya tidak dapat berangkat beserta rombongan kafilah Kabupaten Sambas ke Ketapang. Lantaran, kata dia, sedang mengikuti berbagai kegiatan di luar Kalimantan Barat.
“Mohon maaf saya terlambat datang ke Kabupaten Ketapang, memang seharusnya kita bisa berangkat bersama. Namun karena satu dan lain hal kami harus datang menyusul. Kami kemarin sebelumnya ke Palembang, ada acara di antara bertemu Wamendag RI, kemudian saya dari Jakarta itu langsung ke Ketapang,” tuturnya.
Dia berterima kasih, karena kafilah Sambas luar biasa. Dia bersyukur berkesempatan bisa berjumpa asisten dengan kesederhanaan dan Pengurus LPTQ Sambas.
“Ramai yang datang pengurus LPTQ Sambas, terima kasih semuanya yang tergabung dalam Kafilah MTQ Kabupaten Sambas, untuk perjuangan mengharumkan nama daerah Kabupaten Sambas di MTQ ke-30 di Ketapang,” tuturnya.
“Tentu sebagai mana firman Allah, kita harus selalu bersyukur masih datang semuanya. Walaupun ada yang terlambat, namun bisa utuh berangkatnya dan utuh pulangnya nanti,” sambung Bupati Satono.
Bupati Satono mengatakan Pemkab juga telah memberikan pembiayaan kepada LPTQ Sambas dalam perhelatan MTQ ini. Pembiayaan tersebut tidak dikurangi sedikitpun untuk kafilah.
“Bupati Sambas dan jajaran sudah mencukupi kebutuhan kafilah Kabupaten Sambas, seluruh pembiayaan tidak ada yang dikurangi, bahkan satu rupiah pun tidak di kurangi. Ini utuh, apa yang telah diajukan LPTQ Sambas untuk kebutuhan kafilah saya penuhi tanpa ada pengurangan apapun,” jelasnya.
Dia berharap dengan demikian Kabupaten Sambas dapat gesit dan bersemangat dalam mensyiarkan Islam agar terus berkibar.
“Sehingga bagaimana di masa kepemimpinan saya ini Sambas lebih gesit, bersemangat, dalam rangka siar Islam terus berkibar,” harap Satono.
Sebelumnya, kafilah MTQ Kabupaten Sambas telah sampai ke Kabupaten Ketapang untuk mengikuti MTQ ke-XXX tingkat Provinsi Kalimantan Barat. Sebanyak 78 kafilah MTQ Kabupaten Sambas bersiap bertanding.
“Untuk juara itu tidak mudah seperti membalikkan telapak tangan, perlu ikhtiar maksimal mulai dari pelatih, dari ibu dan bapak ini bagaimana mentransformasikan pengalamannya nilai, ilmu, cara dan strategi supaya Kabupaten Sambas bisa juara,” tuturnya.
Bupati Satono mengatakan, apapun yang menjadi hasilnya nanti, dia berharap peserta tidak kecewa atau putus asa. Sebab, kata dia, yang paling utama adalah bentuk ikhtiar dan perjuangan.
“Apapun hasilnya jangan kecewa, jangan pernah berputus asa dari Rahmat Allah SWT. Allah tidak menanyakan kita harus juara berapa tetapi sudahkah kita berusaha dan berikhtiar. Sudah berjuang belum, atau sudah berupaya maksimal belum, misalnya perjalanan melewati jalan terjal, mobil yang macet saat perjalanan,” pungkas Satono. (gun)
Discussion about this post