JURNALIS.co.id – Karmadi Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sambas menerima keluhan petani terkait kelangkaan pupuk di wilayah Kecamatan Selakau. Di tengah kelangkaan pupuk ini, para petani tidak ingin hasil panennya mengalami penurunan, sehingga dapat mempengaruhi perekonomian mereka.
Karmadi mengungkapkan bahwa sejumlah petani dari Desa Twi Mentibar, Bentunai, dan Parit Baru mengalami kelangkaan pupuk. Sementara desa lain di Kecamatan Selakau proses penyaluran pupuk dari kios kepada petani dapat berjalan lancar.
“Perwakilan petani mengaku heran mengapa desa lain lancar-lancar saja datang pupuknya, sedangkan para petani di Desa Twi Mentibar, Bentunai, Parit Baru sampai saat ini belum sampai,” ungkap Karmadi, Selasa (06/12/2022).
Anggota DPRD Sambas Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini berharap kepada Dinas Pertanian dapat memberikan solusi terbaik terkait masalah penyaluran pupuk yang terjadi di Desa Twi Mentibar, Bentunai, dan Parit Baru. Mengingat kehadiran pupuk di ketiga desa tersebut menjadi harapan para petani.
Karmadi mengatakan bahwa Bupati Sambas Satono sangat menginginkan Kabupaten Sambas menjadi lumbung padi terbesar di Kalimantan Barat. Terlebih Kabupaten Sambas menjadi salah satu daerah yang sebagian besar masyarakatnya berprofesi sebagai petani.
“Pak Satono Bupati Sambas mengatakan dia sudah sering menyuarakan tentang hasil pertanian di Sambas. Dia ingin, Sambas yang digelar lumbung padi benar-benar nyata. Bukan omongan belaka,” kata Karmadi.
Menurut Karmadi, sebagai orang nomor satu di Kabupaten Sambas, Bupati Satono mengharapkan Kabupaten Sambas termasuk salah satunya Kecamatan Selakau menjadi lumbung padi. Untuk itu guna mendukung kelancaran sektor pertanian di Kecamatan Selakau sangat dibutuhkan kehadiran pupuk sesuai jadwal yang telah ditentukan. Sehingga pupuk dapat digunakan secara maksimal dan tepat waktu.
Tingginya harga pestisida dan herbisida memberikan dampak besar terhadap petani, terlebih tingginya harga tersebut tidak sesuai dengan harga padi. Sehingga tidak dapat meningkatkan perekonomian para petani. Oleh karena itu, Karmadi berharap pihak Bulog dapat membeli padi milik petani dengan harga sesuai serta menampung hasil panen padi milik petani Kabupaten Sambas. (gun)
Discussion about this post