JURNALIS.co.id – Pada Ramadan tahun ini Pemerintah Kabupaten Kubu Raya sengaja tidak menggelar Safari Ramadan karena ingin mengefisienkan waktu. Untuk itu, agar waktu yang ada bisa lebih efisien dan memadai, maka digantilah dengan agenda Safari Syawal.
“Batu Ampar memang dipilih untuk yang pertama kalinya kegiatan ini digelar. Pada tahun lalu saya juga hadir ke sini pada peringatan Hari Ikan Sedunia yang digelar Blue Forrest bersama Pemerintah Desa Batu Ampar,” kata Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan dalam sambutannya menghadiri halal bihalal Pemerintah Kabupaten Kubu Raya bersama masyarakat Kecamatan Batu Ampar di Gedung Futsal Papa Mama Desa Batu Ampar, Kecamatan Batu Ampar, Senin (08/05/2023).
Bupati Muda mengingatkan masyarakat Kecamatan Batu Ampar bahwa usia Kabupaten Kubu Raya yang telah menginjak angka 15 tahun dilalui dengan proses yang panjang. Sejak terbentuknya Kabupaten Kubu Raya pada 15 tahun silam, telah banyak transformasi yang terjadi khususnya di Kecamatan Batu Ampar.
“Terjadinya pergeseran dari yang sulit menjadi lebih mudah, dari yang jauh menjadi dekat, dari yang tidak bergerak menjadi bergerak, dan tidak berdaya menjadi berdaya. Dari yang dulunya sulit mengakses kebijakan karena jauhnya ibu kota kabupaten dan sulit mengakses pelayanan menjadi jauh lebih mudah mengakses pelayanan,” ujarnya.
Perkembangan Kubu Raya, kata Bupati Muda, merupakan proses yang hingga kini terus diperjuangkan. Ia menyebut perjuangan itu tidak akan selesai dan akan terus dijalankan.
“Karena tidak mungkin kita sulap, Kubu Raya yang luasnya 85 kali lipat luas dari Kota Pontianak tentu tidak mudah dan tidak gampang bisa langsung diselesaikan, perlu proses. Tapi setidaknya kita bisa pilih titik yang sangat dibutuhkan dan mendesak bagi masyarakat, baik jalan, jembatan, dan sebagainya,” terangnya.
Bupati Muda mengatakan dalam kegiatan halal bihalal, ia merasa harus menyampaikan hal tersebut karena merupakan amanah dan tanggung jawabnya sebagai kepala daerah.
“Di Kabupaten Kubu Raya, sudah banyak hal yang kita jalankan dengan upaya yang selalu mengedepankan hak-hak dasar masyarakat, mengalahkan hal-hal yang tidak mendesak, dan tidak berpengaruh terhadap pengangguran, kemiskinan, pendidikan, kesehatan, dan juga pemberdayaan keluarga dan masyarakat,” tutur Bupati Muda.
Sementara Camat Batu Ampar, Fajri Muslim menyambut baik Kecamatan Batu Ampar yang mendapat giliran kali pertama pada Safari Syawal Pemerintah Kabupaten Kubu Raya.
“Tahun lalu halal bihalal digelar di Desa Padang Tikar. Tahun ini digelar di Desa Batu Ampar, mendapat rute yang pertama. Setelah ini Pak Bupati beserta rombongan langsung menuju ke Kecamatan Kubu,” jelasnya.
Kegiatan Safari Syawal halal bihalal di Kecamatan Batu Ampar juga dihadiri Ketua DPRD Kubu Raya Agus Sudarmansyah, Sekretaris Daerah Yusran Anizam, kepala perangkat daerah di lingkungan Pemkab Kubu Raya, Ketua TP PKK Rosalina Muda, Anggota DPRD Kubu Raya Teguh Wibowo, dan seluruh kepala desa serta tokoh masyarakat se-Kecamatan Batu Ampar. Hadir pula imam muda dari Palestina Syeikh Ahmed Abdul Nasser Al-Safadi. (sym)
Discussion about this post