JURNALIS.co.id – Bupati Ketapang, Martin Rantan didampingi Sekretaris Daerah, Alexander Wilyo menghadiri malam Puncak Pemilihan Duta Investasi Kabupaten Ketapang tahun 2023, Sabtu (07/10/2023) malam di Borneo Hotel Ketapang.
Pemilihan duta investasi ini diselenggarakan oleh komunitas peduli potensi daerah yang di ketuai Maria Raisa Sofia Rantan yang kedua kalinya dilaksanakan.
Kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kemampuan diri, serta menambah wawasan dan pengetahuan tentang potensi daerah yang ada di Kabupaten Ketapang.
Bupati dalam kesempatan itu meminta agar duta investasi yang mendapat juara bisa tampil baik di tingkat provinsi maupun tingkat nasional untuk mempromosikan Kabupaten Ketapang
“Saya harap Duta investasi Ketapang tidak hanya berhenti di daerah ini saja, kalau bisa di tingkat provinsi, pusat bisa tampil. Oleh karena itu saya minta kepala dinas PMPTSP bisa kawal ini,” minta Martin.
“Hal ini dilakukan agar para investor yang ada di luar sana bisa tahu bahwa Kabupaten Ketapang itu seperti apa,” sambung dia.
Sementara Kepala Dinas Penanaman Modal dan PTSP Ketapang, Marwannor mengatakan salah satu cara untuk meningkatkan investasi adalah dengan mempromosikan potensi daerah.
“Kami percaya bahwa investasi adalah kunci untuk memajukan daerah kita, menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan taraf hidup masyarakat,” ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Pelaksana Maria Raisa Sofia Rantan, menyampaikan bahwa pemilihan duta investasi Ketapang tahun 2023 diikuti oleh 28 peserta dari 45 pendaftar dan dari audisi terpilih 10 Finalis.
“Perlu kami laporkan bahwa panitia dalam kegiatan ini juga didukung oleh Violet Modeling, Cargill Group, Rumah Batik Pelangi, Hevi Beauty Care, Hotel Borneo Emerald, Ros Tailor dan Pelatih koreo finalis,” sebutnya.
Selain itu, di tahun yang akan datang, Panitia bertekad untuk terus mencetak para duta investasi, sehingga mampu memberikan dampak positif kepada generasi muda agar melek terhadap investasi.
“Ini dilakukan agar para generasi muda mampu menggali dan mengangkat potensi-potensi daerah yang ada dan mampu mambantu masyarakat meningkatkan kualitas produk-produk lokal, serta membantu pemerintah mempromosikan potensi-potensi daerah yang ada di segala sektor,” jelasnya. (lim)