JURNALIS.co.id – Dalam upaya penguatan sistem kesehatan, Pemerintah Kabupaten Kayong Utara melaksanakan audiensi bersama Direktoral Jenderal Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI untuk mendorong program prioritas yang penting bagi masyarakat.
Audiensi ini dihadiri langsung Penjabat (Pj) Bupati Kayong Utara Romi Wijaya bersama Direktur Fasilitas Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Fasyankes Kemenkes RI) Aswan Usman bertempat di Ruang Rapat Direktoral Jenderal Pelayanan Kesehatan, Jakarta, Kamis (02/11/2023).
Dalam kesempatan tersebut, Pj Romi menyampaikan beberapa usulan program prioritas dalam menunjang peningkatan kesehatan di Kabupaten Kayong Utara. Di antaranya sarana dan prasarana Laboratorium Kesehatan Daerah, penambahan ruang rawat inap rumah sakit, penambahan sarana dan prasarana radiologi, peluang beasiswa dokter spesialis dana Kemenkes serta pemenuhan tenaga dokter spesialis dari program PGDS (Pendayagunaan Dokter Spesialis).
“Terima kasih atas kesedian bapak (Direktur Fasyankes) yang telah menerima kami audiensi di sini dalam rangka menyampaikan beberapa hal. Pertama saya mendapat laporan dari Dinas Kesehatan dan Direktur Rumah Sakit kami, berkaitan dengan DAK khusus untuk Labkesda namun demikian ada beberapa hal teknis yang menjadi hambatan. Kedua memohon bantuan dari Kemenkes terkait kesehatan bergerak yang masih membutuhkan beberapa sarana dan prasarana pendukung supaya lebih optimal pelayanannya kemudian kita dapat informasi dari Kemenkes bahwa ada program pembiayaan dokter sepesialis tahun 2024 dan itu juga akan kami jajaki,” kata Romi.
Sementara itu, Direktur Fasyankes Kemenkes, Aswan Usman menyambut baik kedatangan Pj Bupati Kayong Utara Romi Wijaya dan rombongan dalam audiensi untuk mendorong program prioritas di bidang kesehatan.
“Kami sangat berterima kasih rombongan bapak Pj Bupati Kayong Utara berkunjung ke tempat kami, ada beberapa yang perlu kami sampaikan pertama kementrian kesehatan memang lagi bergiat dalam transformasi kesehatan. Pertama program layanan primer, kedua pengembangan rumah sakit jadi program ini kita lebih banyak membantu rumah sakit terkait kemandiriannya dan kita akan memberikan bantuan alat kesehatan,” jelasnya.
“Untuk program penyedian sarana dan prasarana kita bisa bantu tentunya juga harus didukung dengan SDM, nah terkait dengan SDM ini maka setiap rumah sakit harus mendata dan mengirimkan ke kita kebutuhan SDMnya yang nantinya kita akan bantu khususnya di Dirtjen Nakes,” tambahnya.
Kendati begitu, Ia juga menjelaskan pengusulan program ketahanan kesehatan pemerintah Kabupaten Kayong Utara yang menyangkut pada laboratorium kesehatan daerah masih dalam proses dan koordinasi lebih lanjut.
Kemudian, Plt Kepala Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana Kabupaten Kayong Utara, Iwan Dwi Purnomo berharap dengan audiensi yang telah terlaksana maka Kabupaten Kayong Utara mendapatkan perhatian di bidang peningkatan kesehatan.
“Bahwa membangun kayong utara itu tidak bisa sendirian, harus bersama-bersama, nah salah satu ikhtiar kami adalah menyampaikan usulan ke Kemenkes terkait apa-apa yang keperluan masyarakat kayong utara, utamanya bidang kesehatan. Tentu juga dengan audiensi ini menegaskan komitmen kami membangun daerah, juga diharapkan kayong utara mendapat perhatian, sehingga program-program kesehatan bisa masuk ke kayong,” ungkap Iwan. (bak)
Discussion about this post