JURNALIS.co.id – Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pontianak, Deni Nulyadi, menyampaikan informasi, bahwa hingga saat ini sudah dirakit sekitar dua ribuan kotak surat suara, dari 10.550 kotak surat suara untuk Pemilihan Umum di Kota Pontianak, pada 14 Februari 2024 mendatang.
Informasi tersebut disampaikan Deni, saat KPU Kota Pontianak menggelar Media Gathering di Pontianak, pada Sabtu 25 November 2023 siang.
Lebih lanjut menurut Deni, perakitan kotak surat suara sendiri ditargetkan selesai dalam waktu sepuluh hari, dengan melibatkan 20 orang petugas perakit kotak surat suara bagi 2.110 Tempat Pemungutan Suara di Kota Pontianak.
“Hingga saat ini tidak ada kotak surat suara yang rusak,” ungkap Deni.
Sementara itu, untuk mengantisipasi terjadinya banjir, Deni menjelaskan, bahwa gudang yang disewa KPU Kota Pontianak sudah dicek tidak pernah mengalami banjir.
Namun demikian, untuk mengantisipasi terjadinya banjir, pihaknya sudah menyiapkan palet alas dengan ketinggian 15 centimeter dari lantai dan meminta ke satuan pengamanan internal untuk rutin mengecek ketinggian air sungai pada saat air pasang dan kondisi hujan. Selain informasi yang diperoleh dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika terkait perkembangan cuaca.
“Alhamdulillah sampai saat ini gudang kita masih aman,” tegas Deni.
Deni menjelaskan, untuk logistik yang sudah datang di KPU Kota Pontianak ada lima jenis, yaitu kotak suara, bilik suara, segel plastik, segel kertas dan tinta.
“Untuk logistik yang lainnya masih di penyedia, dalam waktu dekat akan dikirim. Untuk master surat suara sudah dikirim ke pihak penyedia dan kontrak sudah dilakukan, yang saat ini tinggal menunggu proses pengadaan di percetakan, setelah itu akan dikirim ke KPU kabupaten/kota,” ujar Deni. ***
(Ndi)
Discussion about this post