JURNALIS.co.id – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Ketapang, Alexander Wilyo memastikan akan konsisten untuk memberikan apa saja yang bisa dilakukan demi kejayaan pencak silat di Kabupaten Ketapang.
Hal demikian diungkapkan Alexander Wilyo saat membuka secara resmi kejuaraan pencak silat Sekda Cup II tahun 2023, Sabtu (16/12/2023) di Lapangan Pelti Ketapang.
Dalam kesempatan tersebut, Sekda menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh pihak yang mendukung pelaksanaan kejuaraan pencak silat Sekda Cup II. Di antaranya seluruh tamu undangan hingga utusan para pendekar silat yang hadir.
“Saya memang 6 sampai 7 bulan terakhir jarang ada di Ketapang karena mengikuti PKN 1, nah hari ini kehadiran saya sebagai komitmen saya selalu Ketua Pembina sekaligus Pendekar Wira Utama karena berjanji kepada panitia dan pengurus IPSI untuk hadir,” kata Alex.
Sekda menambahkan, prestasi demi prestasi bisa terus dicapai tentunya berkat kerja sama dan kerja keras bersama, bahkan harus bisa mewujudkan agar Ketapang dapat menjadi barometer kemajuan pencak silat di Kalbar.
“Apalagi saya rasa baru di Ketapang ada kejuaraan pencak silat, festival pencak silat hingga melaksanakan apel 1000 pendekar,” ungkapnya.
Sekda menyampaikan, bahwa tahun depan festival pencak silat dan Sekda Cup akan didedikasikan untuk menyemarakkan HUT TNI dan akan dilakukan kolaborasi dengan pihak TNI baik itu Kodim maupun Lanal Ketapang.
“Saya sudah berkoordinasi dengan Dandim dan Danlanal, kami sepakati 5 Oktober dimeriahkan kegiatan festival san Sekda Cup dengan diikuti seluruh pendekar dari penjuru Ketapang, karena TNI adalah pejuang dan pendekar juga merupakan pejuang bangsa ini, sehingga kita harus bersatu dan tetap kompak,” terangnya.
Ia menyampaikan kembali ucapan terimakasih kepada Dispora Ketapang, IPSI, Koni, seluruh panitia hingga dewan juri dan berharap di kegiatan tahun depan dapat melaksanakan apel dengan menghadirkan 2.000 pendekar.
Sementara itu, Ketua Panitia Kejuaraan Pencak Silat Sekda Cup II, Luhur Faraytodi mengatakan kalau kegiatan ini bertujuan untuk mencari bibit-bibit pesilat potensial sebagai persiapan menghadapi pekan olahraga pelajar daerah tahun 2024.
“Kedua untuk meningkatkan kemampuan para pesilat guna mewujudkan generasi pesilat tangguh yang dapat berprestasi dalam bingkai seni budaya pencak silat,” katanya.
Dia menjelaskan, peserta kejuaraan pencak silat sekda cup II sebanyak 248 peserta yang mewakili 66 kontingen atau sekolah se-kabupaten ketapang dengan waktu pelaksanaan selama 4 hari, sejak 16 hingga 19 Desember mendatang.
“Kategori kejuaraan laga putra dan putri, seni tunggal baku IPSI, seni ganda, seni solo kreatif dengan perangkat pertandingan satu orang wasit juri tingkat nasional sebagai teckhnikal delegate, tiga orang wasit juri yang mempunyai sertifikasi daerah, 16 orang wasit juri yang mempunyai sertifikasi daerah dan semua peserta kejuaraan sekda cup II ini sudah terdaftar di BPJS ketenagakerjaan,” tambahnya. (lim)
Discussion about this post