JURNALIS.co.id – Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat Harisson didampingi Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kalbar Windy Prihastari membuka West Kalimantan Swimming Competition yang digelar E-Sport Journalist (ESJ) Pontianak bersama Pengurus Provinsi (Pengprov) Akuatik Kalbar di JC Oevaang Oeray Swimming Pool Pontianak, Sabtu (23/12/2023).
Harisson berharap kompetisi tersebut dapat melahirkan bibit-bibit atlet baru khususnya untuk cabang olahraga (cabor) renang. Menurut Harisson, memang sebenarnya pembinaan terhadap atlet harus terus dilakukan, mencari atlet-atlet baru, memproduksi atlet, dengan memperbanyak kompetisi-kompetisi se-Kalbar.
“Saya mendukung kegiatan West Kalimantan Swimming Competition, yang dilaksanakan ESJ Pontianak bersama Pengprov Akuatik Kalbar,” kata Harisson.
Ia berharap ke depan kompetisi serupa bisa semakin rutin digelar. Bahkan bisa dilaksanakan setiap bulan, untuk berbagai cabor yang ada. Dengan demikian nanti muncul bibit-bibit atlet.
“Tadi kita lihat sebenarnya banyak bibit-bibit atlet-atlet renang. Ini yang diharapkan nanti akan semakin berprestasi dengan seringnya laksanakan kompetisi sehingga bisa mengharumkan Kalbar,” ucapnya.
Harisson mengakui bahwa cabang olahraga renang di Kalbar sangat berpotensi. Apalagi secara geografis provinsi ini banyak memiliki sungai, dan danau, sehingga secara otodidak pun banyak generasi muda yang jago renang.
Dengan kemudian, lanjut ia, anak-anak tinggal dilakukan pembinaan secara konsisten, termasuk dengan kehadiran kompetisi-kompetisi seperti West Kalimantan Swimming Competition kali ini.
Kepala Disporapar Kalbar Windy Prihastari menilai hadirnya kompetisi tersebut sangat mendukung program pemerintah dalam mengembangkan potensi atlet. Sekaligus juga dapat meramaikan event keolahragaan yang ada di Kalbar.
Menurutnya, event-event olahraga memang harus terus digalakkan agar atlet-atlet berbakat dapat terus lahir.
“Saya sangat senang dengan kompetisi ini, karena terdapat kalangan anak muda yang turut berkontribusi dalam pengembangan dunia olahraga seperti ESJ Pontianak,” ucapnya.
Menurut Windy, kegiatan tersebut sangat tepat, dalam rangka mencari bibit-bibit atlet di Kalbar. Ia pun berharap Kalbar dapat terus memproduksi atlet-atlet berbakat, yang mampu berbicara di kelas nasional, bahkan internasional.
Seperti diketahui West Kalimantan Swimming Competition diikuti sekitar 250 peserta dari semua kategori yang dipertandingkan. Kejuaraan ini mempertandingkan dua nomor, yakni gaya bebas, dan gaya dada 50 meter putra, dan putri. Pesertanya dikhususkan untuk kategori pelajar, mulai dari jenjang SD, SMP dan SMA/SMK se-Kalbar. Dengan total hadiah berupa uang tunai senilai Rp19,2 juta, lalu medali, dan juga sertifikat. (hyd)
Discussion about this post