JURNALIS.co.id – Forum Jurnalis Kayong Utara bersama komunitas Sahabat Truk Borneo dan Keluarga Pickup Kayong melaksanakan gotong royong menimbun jalan rusak di sekitar Sukadana hingga Melano, Kecamatan Simpang Hilir, Senin (11/3/2024).
Ketua Jurnalis Kayong Utara, Muhammad Fauzi menuturkan, kegiatan gotong royong menimbun jalan merupakan bentuk keprihatinan terhadap kondisi ruas jalan Sukadana ke Teluk Batang yang masih banyak rusak parah.
“Sudah bertahun-tahun jalan ini rusak. Memang tahun lalu hampir 100 miliar anggaran yang dikucurkan Pemprov Kalbar untuk perbaikan jalan dari Sukadana sampai Teluk Batang. Tapi belum mampu memperbaiki jalan secara menyeluruh,” ucap Muhammad Fauzi, sesaat lalu.
Fauzi menambahkan, kegiatan gotong royong ini mendapat dukungan dari pengusaha yang memberikan tanah timbunan secara gratis. Bahkan, salah satu personel kepolisian dari Kecamatan Simpang Hilir ikut terlibat membantu arus lalu lintas kendaraan yang terganggu karena kegiatan gotong royong penimbunan jalan tersebut.
“Kita mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi pemilik tanah yang berkenan memberikan tanah miliknya untuk menutup lubang-lubang di jalan ini. Semoga kegiatan ini menimbulkan dampak positif dan amal ibadah,” kata Fauzi.
Ia berharap, Pemerintah Provinsi dapat segera mempercepat proses lelang hingga pekerjaan perbaikan Jalan Sukadana menuju Teluk Batang yang mengalami kerusakan parah.
“Tak lama lagi Ramadan dan Idul Fitri. Tentu akses ini sangat vital bagi pengguna jalan. Arus mudik, jalur sembako dan lain sebagainya akan melewati jalur ini. Karena akses jalan satu-satunya. Kita harapkan, spot-spot kerusakan parah dapat segera dibenahi sebelum puncak arus mudik yang tak lama lagi,” harap Fauzi.
Sementara itu, Ketua Sahabat Truk Borneo, Zulfani mengatakan, ada sekitar 20 unit dump truck yang terlibat dalam aksi gotong royong. Diakuinya, kegiatan gotong royong ini dilaksanakan secara sukarela. Karena merasa prihatin dengan kondisi kerusakan jalan yang ada.
“Tidak ada sepeserpun dibayar pemerintah. Ini murni bentuk keiklasan dan kesadaran kami melihat kondisi jalan Kayong Utara yang memprihatinkan,” ucap Zul.
Zulfani juga berharap, kerusakan jalan dapat segera tertangani Pemerintah Provinsi karena jalan tersebut bersatus jalan provinsi dan menjadi tanggung jawab Pemprov Kalbar. (Bak)
Discussion about this post