JURNALIS.CO.ID – Anggota DPRD Kalbar, Heri Mustamin, meminta Pemerintah Kota (Pemko) Pontianak serius menata drainase dan melakukan normalisasi parit secara massif, untuk mencegah banjir di Kota Khatulistiwa.
“Persoalan banjir di Kota Pontianak merupakan masalah serius yang harus segera diselesaikan pemerintah. Persoalan ini berulang. Hujan turun sebentar saja, ruas jalan hingga rumah warga sudah kebanjiran,” kata Heri Mustamin kepada wartawan, Senin, 1 April 2024.
Heri bilang, persoalan banjir di Pontianak diakibatkan, fungsi parit untuk mengalirkan air tidak maksimal. Parit juga semakin berkurang akibat bangunan-bangunan liar yang berdiri di atasnya.
Heri mengklaim, sudah sejak lama mengingatkan Pemkot Pontianak melakukan normalisasi parit dengan serius. Supaya genangan air saat musim hujan tiba, cepat dialirkan ke sungai kapuas. Sehingga banjir tidak terjadi.
“Drainase Kota Pontianak juga harus ditata dengan baik, agar air mengalir lancar. Namun nyatanya saat ini penataan drainase asal-asalan dan tidak berestetika,” kritik legislator dari daerah pemilihan Kota Pontianak ini.
Heri menambahkan, selama Pemko Pontianak tidak melakukan normalisasi parit atau tidak menata drainase dengan serius. Maka persoalan genang saat hujan melanda tak akan selesai. (Lov)
Discussion about this post