JURNALIS.CO.ID – Pemerintah Kabupaten Kubu Raya terus berupaya mempercepat penurunan angka stunting. Salah satunya dengan melibatkan peran para guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dengan target satu desa satu guru PAUD terlatih.
“Keterlibatan guru PAUD sangat penting dalam upaya penurunan stunting di Kabupaten Kubu Raya. Percepatan pencegahan stunting dapat diintervensi melalui PAUD dengan cakupan anak usia 2 – 6 tahun yang terdaftar sebagai peserta didik di PAUD dan cakupan orang tua yang mengikuti kelas parenting,” kata Pj Bupati Kubu Raya, Syarif Kamaruzaman.
Hal itu disampaikan Kamaruzaman saat membuka “Diklat Teknis Program Percepatan Penurunan Stunting 1 Desa 1 Guru PAUD Terlatih” di Hotel Dangau Kubu Raya, Selasa (09/07/2024).
Kamaruzaman menilai, penurunan stunting hanya dapat tercapai melalui sinergi lintas sektor terkait, termasuk pelibatan elemen masyarakat. Dalam hal ini termasuk keterlibatan peran dari para guru PAUD yang sehari-hari berinteraksi dengan anak didik dan orang tua atau walinya.
“Percepatan penurunan stunting ini tentu tidak akan terwujud apabila pemerintah tidak menjalankan kolaborasi yang baik dengan pemangku kepentingan dan elemen masyarakat tidak terkecuali peran dan kontribusi dari guru PAUD,” kata dia.
Kamaruzaman menjelaskan, murid PAUD merupakan anak-anak yang masih balita dan masuk seribu hari pertama kehidupan.
“Karena itu, guru PAUD adalah gerbang terdepan untuk menyampaikan dan mengawal stimulasi dan pendampingan praktik baiknya yang dilakukan di lapangan, baik pendekatan kepada anak maupun wali murid,” jelasnya.
Kepala Bidang PAUD dan Pendidikan Non Formal (PNF) Dinas Pendidikan Kabupaten Kubu Raya, Asmil Ratna menuturkan, kegiatan diklat ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi para guru PAUD mengenai pencegahan dan penurunan stunting, sehingga dapat memahami keadaan dan pencegahan anak yang berpotensi stunting dan berperan aktif dalam percepatan penurunan stunting itu sendiri.
Diklat ini diikuti 107 guru PAUD dari 123 desa di Kubu Raya dan diharapkan bisa memberikan pemahaman kepada guru PAUD tentang penanganan stunting, konsep dasar PAUD dan perkembangan anak usia dini.
“Termasuk juga memberikan materi tentang pengenalan anak berkebutuhan khusus, cara belajar dan perencanaan pembelajarannya, penilaian perkembangan, kesehatan dan gizi, pengasuhan dan stimulasi, komunikasi dalam pengasuhan, serta etika dan karakter pendidik PAUD,” kata Asmil. (dis)
Discussion about this post