JURNALIS.co.id – Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) periode 2018-2023 Sutarmidji bersilaturahmi dengan jemaah dan pengurus Masjid Agung Sultan Anum Sekadau di Jalan Lintas Kalimantan Poros Tengah, Kecamatan Sekadau Hilir, Rabu (18/09/2024) sore.
Selain menunaikan salat Asar berjemaah, kedatangan Sutarmidji juga sekaligus untuk menyerahkan bantuan sajadah. Total ada 10 gulung sajadah yang diberikan di masjid terbesar di Bumi Lawang Kuari itu. Di sana, ia juga istirahat sejenak, sebelum melanjutkan perjalanan ke Kabupaten Sintang.
“Kami sebetulnya cuma mau singgah saja sebentar, mau meneruskan perjalanan ke Sintang setelah tadi ada acara di Sanggau. Saya ke masjid ini mungkin sudah ke-10 kali, dari sebelum selesai (dibangun) sampai sekarang, kalau yang sudah selesai ini mungkin ada empat kali saya singgah. Cuma sengaja tidak memberi tahu pengurus, hanya melihat situasi, dan kondisi, memang (masjid) ini masih perlu banyak pembenahan di luar,” ungkap Midji-sapaan karibnya.
Midji lantas menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sekadau, yakni Bupati dan Wakil Bupati Sekadau Aron-Subandrio yang telah mewujudkan pembangunan masjid tersebut. Itu menurutnya menunjukkan bahwa kepala daerah Sekadau, tak membeda-bedakan masyarakat yang ada.
“Alhamdulillah Pak Aron dan Subandrio bisa membantu, dan memperhatikan terutama Masjid Agung Sultan Anum ini menjadi kebanggaan masyarakat Kabupaten Sekadau, dan harmonisasi pasti akan terwujud,” katanya.
Dalam kesempatan itu, Midji juga sempat menceritakan pengalamannya ngopi di salah satu warung kopi (warkop) yang terletak di Komplek Pasar Baru, Jalan Panglima Naga, Kabupaten Sekadau. Kawasan yang menjadi pusat bisnis baru di Kabupaten Sekadau itu, dinilainya sangat bagus.
“Di pusat bisnis yang baru itu cikal bakal kawasan bisnis Sekadau, bagus sekali. Di daerah-daerah lain saya lihat pusatnya di tepi jalan utama, kalau ini masuk ke dalam, dan untuk pengembangan kota ini, yang bagus tidak menyebabkan kemacetan, dan sebagainya sehingga bisa meningkatkan pendapatan,” ujarnya.
Midji yakin di bawah kepemimpinan Aron-Subandrio, Kabupaten Sekadau akan terus maju. Dirinya juga siap bersinergi untuk pembangunan daerah tersebut menjadi lebih maju, dan lebih baik lagi. Salah satunya ruas Jalan Provinsi Nanga Mahap, yang saat ini tinggal menyisakan sekitar empat kilometer untuk diselesaikan pembangunannya.
“Misalnya kemarin mau penataan taman, ya sudah saya bilang tata saja lebih bagus, nanti Jalan Nanga Mahap (dibangun), itu hampir selesai, Insyaallah Nanga Mahap selesai, biarpun saya sekarang sudah tidak jadi gubernur lagi, tapi tetap saya kawal. Tinggal empat kilometer itu setahun selesai, hanya butuh Rp20 miliar selesai, maka setelah itu tugas provinsi untuk jalan provinsi di Sekadau selesai,” pungkasnya.
Ketua Umum Masjid Agung Sultan Anum Sekadau Dja’far A Rachman menyampaikan terima kasih atas perhatian Sutarmidji terhadap masjid tersebut. Menurutnya, Gubernur Kalbar periode 2018-2023 itu sudah cukup sering mengunjungi Masjid Agung Sultan Anum, dari masjid tersebut masih dibangun, hingga kokoh berdiri seperti saat ini.
“Karpet atau sajadah yang kita gunakan ini juga sumbangan dari Pak Sutarmidji,” katanya. (m@nk)
Discussion about this post