JURNALIS.co.id – Warga Kecamatan Sungai Laur Kabupaten Ketapang mendoakan Gubernur Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) periode 2018-2023 Sutarmidji agar kembali terpilih dalam pemilihan gubernur (pilgub) 27 November 2024 mendatang.
Doa tersebut dipanjatkan warga Sungai Laur agar Calon Gubernur (Cagub) Kalbar nomor urut 1 Sutarmidji bisa melanjutkan pembangunan diseluruh wilayah Provinsi Kalbar. Mereka pun kompak siap memberikan dukungan kepada pasangan Sutarmidji- Didi Haryono.
Hal itu terungkap saat kampanye saat kampanye dialogis Cagub Kalbar nomor urut 1, Sutarmidji di Kecamatan Sungai Laur Kabupaten Ketapang pada Senin (21/10/2024).
“Kami mohon Pak Sutarmidji bisa kembali menjadi Gubernur Kalbar agar dimudahkan dan dikabulkan,” ungkap Anwar.
Doa-doa itupun diamini oleh seluruh warga Sungai Laur Kabupaten Ketapang yang hadir dalam kampanye dialogis Cagub nomor urut 1 Sutarmidji. Mereka juga mendoakan agar Gubernur Kalbar periode 2018-2023 tersebut bisa terus menjadi pemimpin yang amanah dan berbuat adil bagi seluruh masyarakat Kalbar.
“Jadikan Pak Sutarmidji pemimpin yang terus amanah dan berbuat adil bagi seluruh masyarakat Kalbar,” tambah Anwar.
Dalam kesempatan itu Cagub nomor urut 1 Sutarmidji sekaligus mensosialisasikan visi misi, dan program pasangan Midji-Didi untuk lima tahun ke depan. Gubernur Kalbar periode 2018-2023 itu juga sempat berdialog bersama warga, untuk menyerap aspirasi, dalam rangka menyempurnakan visi misi, dan program ke depan.
Sutarmidji menyebut saat kampanye dirinya selalu mengusahakan bisa berkunjung tempat-tempat yang pernah didatangi pada kampanye periode pertama lalu. Hal itu dilakukan semata untuk mendengar langsung dari masyarakat terkait janji yang sudah dilaksanakan atau belum. Ia memastikan seluruh janji pada periode pertama telah ditunaikan.
“Kemana-mana kalau saya kampanye berkunjung ke tempat yang sudah pernah kampanye saya mau dengar janji saya kepada masyarakat sudah dilaksanakan atau belum. Saya pastikan semua janji saya periode pertama sudah terlaksana sekalipun dalam kondisi pandemi covid 19,” ungkap Sutarmidji.
Dihadapan warga Sutarmidji berpesan kepada para orang tua, jangan sampai ada anak yang putus sekolah. Minimal setiap anak harus bisa tamat Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat. Dan jika merasa tidak mungkin ke depannya untuk menyekolahkan anak hingga perguruan tinggi, akan lebih baik anak tersebut disekolahkan ke Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).
“SMK paling bagus itu otomotif, elektronik, perhotelan, perkebunan, pertanian, supaya ketika tamat bisa mandiri, bisa menciptakan lapangan kerja. Contohnya SMK otomotif maka bisa buka bengkel, SMK elektro bisa buka usaha untuk servis AC, dan lain sebagainya,” terangnya.
Mengenai program pendidikan, dalam rangka meningkatkan kualitas SDM, Midji menjelaskan, di periode pertama, dirinya sudah mengratiskan biaya sekolah bagi pelajar SMA/SMK, dan SLB Negeri. Selain itu juga ada bantuan seragam sekolah lengkap, sebanyak 30 ribu setel setiap tahunnya untuk pelajar dari keluarga tidak mampu. Seragam lengkap yang dimaksud, termasuk sepatu, dan topi sekolah.
Kemudian di periode kedua nanti, ia berjanji beasiswa juga akan menyasar anak-anak kuliah. Agar generasi mudah Kalbar semakin banyak yang bisa mengenyam pendidikan hingga perguruan tinggi.
“Program ke depan akan saya siapkan untuk 5.000 mahasiswa/mahasiswi mendapatkan beasiswa setiap tahun dari pemprov (pemerintah provinsi) Kalbar,” pungkasnya. (m@nk)
Discussion about this post