JURNALIS.co.id – Ribuan masyarakat Sintang antusias bertemu dengan Calon Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) nomor urut 1, Sutarmidji di Posko Relawan Pendekar Kapuas Raya, Jalan Oevang Oeray, Baning Kota, Kecamatan Sintang, Kabupaten Sintang, Rabu (30/10/2024) malam. Kedatangan Gubernur Kalbar periode 2018-2023 itu disambut dengan tarian multietnis sebagai simbol keberagaman, dan kepemimpinan untuk semua.
Masyarakat dari berbagai latarabelakang etnis, dan agama, yang didominasi oleh generasi muda Sintang itu, berbaur mengikuti kampanye dialogis yang turut dihadiri Bupati Sintang Jarot Winarno. Selain Jarot, hadir pula berberapa tokoh masyarakat, dan tokoh agama yang ada di Kabupaten Sintang.
Salah satu tokoh dayak Sintang, Syarifuddin Atot menyatakan, dirinya bersama tim relawan Mutiara Timur, telah sepakat mendukung pasangan Calon Gubernur, dan Wakil Gubernur Kalbar nomor urut 1, Sutarmidji-Didi Haryono (Midji-Didi).
“Kami juga punya relawan yang khusus untuk menangani Kecamatan Kayan Hilir, dan Kayan Hulu yang namanya Mutiara Kayan,” ungkapnya.
Syarifuddin yang sempat menjadi calon wakil bupati berpasangan dengan Yohanes Rumpak di tahun 2020 itu menambahkan, dirinya bersama tim relawan sangat menyambut baik pencalonan Sutarmidji sebagai gubernur. Karena mereka telah melihat kinerja Sutarmidji sebagai gubernur dalam lima tahun terakhir, yang benar-benar dirasakan oleh masyarakat.
“Lima tahun sudah (Sutarmidji) memimpin kita, dan membangun Kalbar dengan berbagai prestasi yang tidak bisa saya menghitungnya satu per satu. Beliau tidak kita ragukan (karena berpengalaman) memimpin Kota Pontianak sebagai wali kota dua periode, dan gubernur Kalbar satu periode. Beliau juga (pernah) sebagai dosen Fakultas Hukum, Universitas Tanjungpura (Untan). Kami melihat beliau sangat sederhana, saya pernah ikut teman main ke tempat beliau saat saya menjadi mahasiswa,” kenangnya.
Kemudian yang menurutnya juga tak kalah penting, dalam lima tahun kepemimpinan Sutarmidji, kondisi keamanan, dan ketertiban masyarakat terjaga dengan baik. Tidak pernah terdengar ada guncangan antar ras, suku, agama, atau golongan yang ada di Kalbar.
“Dengan demikian Bapak Sutarmidji merupakan Bapak Pemersatu Kalbar. Dari itu semua, maka kita harus membantu, mengajak serta keluarga kita untuk memberikan suara pada 27 November 2024 yang akan datang. Jangan sampai pilih yang lain, pilih nomor 1 untuk Gubernur Kalbar, yaitu Pak Sutarmidji,” ajaknya.
Syarifuddin melihat, Kabupaten Sintang masih sangat memerlukan sosok Sutarmidji sebagai gubernur untuk lima tahun ke depan. Karena masih cukup banyak Pekerjaan Rumah (PR) yang harus diselesaikan. Satu diantaranya adalah pembangunan ruas jalan provinsi.
“Saya yakin dan percaya, lima tahun ke depan beliau akan menyelesaikan itu semua. Mari kita pilih Pak Sutarmidji dan Pak Didi Haryono, kita harus melanjutkan pembangunan, karena jalan (merupakan) urat nadi perekonomian,” pungkasnya. (m@nk)
Discussion about this post