JURNALIS.CO.ID, MEMPAWAH – Usai menunaikan hak pilihnya dalam pemilu, Ria Norsan, calon Gubernur Kalimantan Barat, bersama istrinya, Hj. Erlina, melanjutkan agenda ziarah ke makam Opu Daeng Menambon, perintis kota Mempawah dan raja pertama Kerajaan Mempawah.
Tak hanya itu, pasangan ini juga berziarah ke makam sejumlah tokoh dan panglima yang dimakamkan di kompleks makam Sebukit, Mempawah.
“Setelah mencoblos tadi, kami berziarah ke makam para sesepuh untuk menghadiahkan doa dan Yasin. Opu Daeng Menambon merupakan salah satu tokoh yang sangat penting dalam sejarah perkembangan daerah ini, yang telah memberikan kontribusi besar bagi kemajuan kota Mempawah,” ujarnya (27/11).
Dalam kesempatan tersebut, Norsan juga menyampaikan bahwa putri Opu Daeng Menambon, Utin Chandramidi, menikah dengan Syarif Abdurrahman Al-Qadri, pendiri Kesultanan Pontianak yang kini menjadi ibu kota Provinsi Kalimantan Barat.
“Koneksi sejarah ini menjadi bagian dari kebanggaan kita sebagai masyarakat Kalimantan Barat,” ujar Norsan.
Tak hanya berziarah di makam Opu Daeng Menambon, Norsan dan Erlina juga mengunjungi makam para tokoh dan panglima yang telah berjuang demi kemajuan dan keamanan daerah, yang terletak di kompleks makam Sebukit.
“Kami juga berziarah ke makam para tokoh dan Panglima Itam di kompleks makam Sebukit sebagai bentuk penghormatan atas perjuangan mereka. Semoga Allah melimpahkan barokah yang dapat membawa keselamatan bagi kita semua,” ungkap Norsan.
Hj. Erlina juga menambahkan, “Dengan berziarah, kami berharap mendapatkan barokah dari Allah, serta memohon doa restu dari masyarakat. Semoga siapapun yang terpilih hari ini, bisa membawa kebaikan bagi masyarakat dan kemajuan bagi Kabupaten Mempawah juga Provinsi Kalimantan Barat.”
Ziarah yang dilakukan oleh Ria Norsan dan Hj. Erlina ini tidak hanya sebagai bentuk penghormatan kepada para tokoh sejarah, tetapi juga menjadi simbol harapan untuk masa depan Kalimantan Barat yang lebih baik, sejahtera, dan maju.(rdh)
Discussion about this post