JURNALIS.co.id- MEMPAWAH – Air yang membanjiri Kota Mempawah dan sekitarnya semakin tinggi. Senin 27 Januari 2025.
Akibat banjir, aliran listrik di beberapa tempat terpaksa diputus sementara. Tak hanya itu, penyaluran air bersih dari Perusahaan Air Minum Daerah (PDAM) lumpuh. Sejumlah warga pun mengungsi.
“Sebenarnya kita masih mau bertahan, namun dikarenakan banjir tak kunjung surut ditambah aliran listrik diputus serta tidak adanya air bersih, terpaksa kita mengungsi ke tempat keluarga dulu ke Pontianak,” ujar Dian Warga Jalan Gusti M Saleh Aliudin Mempawah Hilir ditemui saat akan berangkat menuju Kota Pontianak bersama Keluarga.
Senada dengan Dian, Ernawati warga perumahan Pondok Hijau Mempawah Hilir bersama keluarga ketika ditemui Jurnalis mengatakan akan mengungsi ke tempat keluarganya.
“Kami akan pindah dulu ke tempat keluarga di Sungai Raya sebab rumah kami sudah lebih dari atas lutut terendam banjir, ditambah lagi ada anggota keluarga kami yang sakit hingga terpaksa kita menginap ditempat keluarga dulu di Sungai Raya.” ujarnya Ernawati ditemui di depan Masjid Agung Al-falah Mempawah, ketika hendak berangkat menuju Sungai Raya Kabupaten Bengkayang.
Dari pantauan Jurnalis, Tingginya debit air yang membanjiri Mempawah juga membuat beberapa Instansi Perkantoran Pemerintah dan Swasta yang berada di jalan Raden Kusno Mempawah tutup.
Banjir yang menggenangi pasar Mempawah juga membuat aktivitas jual beli terganggu. Sejumlah pemilik ruko terpaksa menutup toko karena air masuk ke dalam tempat usaha mereka. Namun untuk Pasar Pagi Sebukit Rama Mempawah, walau tergenang banjir, aktivitas jual beli masih berjalan normal.
Untuk warga yang ter dampak banjir dan akan mengungsi, Pemerintah Daerah Kabupaten Mempawah telah menyiapkan lokasi pengungsian di Wisma Chandramidi Mempawah.
Banjir di Kota Mempawah pada Januari tahun 2025 ini, merupakan banjir terbesar yang melanda wilayah Kabupaten Mempawah. Banjir tak hanya merendam rumah dan sawah serta kebun warga. Jalan antar kota dalam provinsi di Jalan Gst Sulunglelanang Desa Pasir Mempawah Hilir ikut ter dampak, air yang menggenangi badan jalan membuat arus lalulintas menuju Kota Singkawang atau sebaliknya menuju pusat Kota Mempawah dan Kota Pontianak macet. (Jua)
Discussion about this post