
JURNALIS.co.id – Uji coba penutupan simpang empat Argopuro di Kabupaten Jember yang dimulai Jumat (4/7/2025) pukul 16.00 WIB berjalan lancar.
Pada hari pertama pelaksanaan, tidak terlihat adanya penumpukan kendaraan yang biasanya terjadi pada jam-jam sibuk, terutama antara pukul 16.00 hingga 18.00 WIB.
Arus lalu lintas di jalur utama Jalan Gajah Mada dan Jalan Hayam Wuruk tampak mengalir lancar di kedua lajur.
Sementara itu, kendaraan dari arah selatan, Jalan Imam Bonjol, diarahkan ke kiri (barat), sedangkan dari arah utara, yaitu Perumahan Argopuro, langsung diarahkan ke kiri (timur). Semua pergerakan kendaraan berjalan tanpa hambatan berarti.
Sekitar 100 meter dari simpang empat ke arah timur, terdapat U-Turn (putar balik) yang kini difungsikan untuk dua arah. Sebelumnya, U-Turn tersebut hanya diperuntukkan bagi kendaraan dari arah timur.
Namun, untuk kendaraan dari arah barat, pemanfaatan U-Turn masih belum optimal karena bekas pembatas jalan berupa batu bata belum sepenuhnya rata dengan permukaan aspal. Hal ini menyebabkan pengendara cenderung menghindari bagian tersebut.

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Jember, Gatot Triyono, A.Md.LLAJ., ST., M.Si, membenarkan kondisi tersebut.
“Bagi pengendara yang ingin berbalik arah dari barat menuju Jalan Imam Bonjol bisa memanfaatkan U-Turn di sebelah timur simpang empat yang ditutup,” ujar Gatot, Jumat (4/7/2025).
Menanggapi kondisi infrastruktur U-Turn, ia menyatakan, “Ya, itu menjadi perhatian kami. Nantinya akan kita benahi secara bertahap agar bisa dimanfaatkan secara maksimal.”
Gatot menegaskan bahwa U-Turn tersebut telah menjadi bagian dari kajian rekayasa lalu lintas dalam penutupan simpang empat Argopuro. Setelah masa uji coba selesai, seluruh infrastruktur pendukung akan diperbaiki dan dibangun secara permanen.
Sebagai informasi tambahan, uji coba penutupan simpang ini direncanakan berlangsung selama 30 hari ke depan dan akan dievaluasi setiap minggu guna memperoleh hasil yang optimal. (Sgt)
Discussion about this post