– Pemerintah terus berupaya melakukan terobosan dalam penanganan Covid-19. Seperti sosialisasi tentang mematuhi protokol kesehatan, menjalankan 4M, memakai masker dengan benar, mencuci tangan pakai sabun, menjaga jarak dan meningkatkan imunitas tubuh serta vaksinasi.
“Kita terus instruksikan semua petugas kesehatan yang ada di Kubu Raya membantu pemerintah dalam pencegahan, terutama menyadarkan masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan Kubu Raya, Marijan, Senin (07/06/2021).
Marijan menambahkan, Dinas kesehatan menginstruksikan semua Puskesmas yang ada di Kubu Raya terus mengevaluasi pelaksanaan vaksinasi Covid-19 yang telah dilakukan di masing-masing kecamatan dan desa. Seperti yang saat ini lakukan, pendistribusian program vaksinasi dengan menggunakan vaksin Sinovac sudah berlangsung tahap kedua, dengan penerima prioritas pelayanan publik termasuk guru, hingga Lansia.
“Di Kubu Raya ada 43 ribu Lansia yang akan menerima suntikan vaksinasi Covid-19,” ucap Marijan.
Sementara Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kubu Raya Abang Darmawansyah mengatakan, pelaksanaan vaksinasi melibatkan RSUD Kubu Raya, 28 pos Fasilitas Pelayanan Kesehatan (Fasyankes), 20 Puskesmas, klinik dan pos kesehatan yang tersebar di beberapa Kecamatan. Bagi pelayanan publik termasuk guru, sebagian penerima telah selesai diberikan vaksinasi.
Mengingat, Dinas Kesehatan telah beberapa kali menggelar vaksinasi secara massal guna mempercepat proses pendistribusian vaksinasi.
“Dari 28 pos Fasyankes yang ada, terdapat beberapa Pos Fasyankes yang sudah melaksanakan vaksinasi massal. Untuk periode terakhir vaksinasi massal yang dikoordinir kabupaten, kita sudah melaksanakannya di Badan Diklat Keuangan pada 28 April lalu, sedangkan agenda vaksinasi lainnya yang langsung dikoordinir puskesmas masing-masing, kita sudah berkoordinasi dan bekerjasama dengan puskesmas dan pemerintah kecamatan terutama untuk para pengajar,” ujarnya.
Abang menambahkan, pihaknya sudah mengarahkan semua Puskesmas agar bisa menjadi tim untuk pelaksanaan penyuntikan vaksinasi dan pihaknya telah mengarahkannya sesuai dengan wilayah kerja masing-masing Puskesmas dan sesuai dengan jadwal vaksinasi yang sudah ditentukan.
“Adapun sasaran prioritas yang akan kita laksanakan vaksinasi tahap selanjutnya ini terdiri dari pelayanan publik (guru), Lanjut Usia (Lansia). Untuk saat ini, Puskesmas dan Dinas Kesehatan kabupaten Kubu Raya melakukan sosialisasi pelaksanaan vaksinasi lansia. Untuk itu, kami berharap kepada masyarakat untuk bisa berperan aktif membawa orang tuanya yang lansia untuk melakukan vaksinasi,”ajaknya.
Abang menyampaikan, untuk pendaftaran vaksinasi lansia, pihaknya sudah membuat sebuah aplikasi berbasis google form. Penerima vaksinasi khususnya lansia, dapat mengunduh formulir. Di halaman tersebut, penerima lansia dapat mengisi data diri hingga fasyankes mana yang akan dituju.
Abang menerangkan, dalam pendistribusian vaksinasi, pihaknya akan melakukannya secara bertahap jika semua data sudah dimiliki dan menyesuaikan dosis vial yang diberikan oleh Dinas Kesehatan pusat dan provinsi Kalimantan Barat.
“Untuk pendistribusian vaksinasi, semuanya sesuai dengan kuota dan laporan dari Kabupaten/kota dan hasil evaluasi dari Dinas Kesehatan provinsi,” jelasnya. (sym)
Discussion about this post