JURNALIS.co.id – PT PLN (Persero) kini memiliki Aplikasi PLN Mobile. Moda layanan futuristik super canggih ini untuk memanjakan pelanggan dengan layanan kelistrikan yang mudah, praktis, dan transparan.
Di Kalimantan Barat sendiri, kehadiran aplikasi PLN Mobile mendapat respon positif dari masyarakat. Hingga tanggal 11 Mei 2022, terdapat 279.551 pelanggan yang telah menjadi pengguna aktif aplikasi PLN Mobile.
“Peningkatannya cukup signifikan, setiap hari rata-rata ratusan orang mendownload aplikasi PLN Mobile,” kata Rizal Azhari, Senior Manager Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN Kalbar, Jumat (13/05/2022).
Rizal merinci, jumlah pelanggan terbanyak yang menjadi pengguna aktif Aplikasi PLN Mobile terdapat di Pontianak, Kubu Raya, Mempawah dan sekitarnya, yakni sebanyak 105.396 pengguna. Kemudian diikuti Singkawang, Sambas, Bengkayang dan sekitarnya sebanyak 71.820 pengguna. Selanjutnya, Sanggau, Sekadau, Melawi, Sintang, Kapuas Hulu dan sekitarnya sebanyak 70.119 pengguna. Terakhir Ketapang, Kayong Utara dan sekitarnya sebanyak 32.216 pengguna.
Rizal mengatakan, pihaknya telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan antusiasme masyarakat dalam menggunakan Aplikasi PLN Mobile. Antara lain dengan melakukan kegiatan sosialisasi dan publikasi melalui berbagai media massa, baik cetak, online, maupun elektronik. Mengalihkan fungsi loket layanan ke moda layanan anjungan mandiri berbasis Aplikasi PLN Mobile, memasang QR Code Link PLN Mobile di seluruh loket ULP untuk memudahkan pelanggan dalam mendownload Aplikasi PLN Mobile, serta meminta testimoni para Opinion Leader terkait manfaat dan kemudahan layanan kelistrikan lewat Aplikasi PLN Mobile.
Diakuinya, tantangan yang dihadapi lebih pada pemahaman serta persepsi masyarakat terkait perubahan pola layanan yang sudah terbiasa dilayani dengan cara konvensional menjadi serba digital. Beberapa pelanggan juga mengaku, Aplikasi PLN Mobile dirasa masih ribet karena masih harus melakukan verifikasi account untuk menikmati Full Service.
Selain itu, di Kalimantan Barat masih banyak terdapat area blank spot, sehingga menyulitkan dalam mengoperasikan Aplikasi PLN Mobile.
“Kami menyadari masih banyak tantangan yang harus dihadapi dalam memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan khususnya lewat Aplikasi PLN Mobile, namun kami akan terus berupaya untuk melakukan perbaikan serta mendorong masyarakat agar segera memanfaatkan Aplikasi super canggih PLN Mobile untuk menikmati kemudahan layanan kelistrikan,” pungkas Rizal. (m@nK)
Discussion about this post