JURNALIS.co.id – Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan membuka secara resmi pelaksanaan Musyawarah Rencana Pembangunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (Musrenbang RKPD) Tahun 2024 tingkat Kecamatan Terentang, Selasa (14/02/2023) di Aula Kantor Camat Terentang.
Turut hadir pada kegiatan Musrenbang RKPD di Kecamatan Terentang, Wakil Bupati Sujiwo, Wakil Ketua DPRD Kubu Raya Suharso, Ketua TP PKK Rosalina, Ketua GOW Atzebi Yatu Lensi, sejumlah kepala perangkat daerah, seluruh kepala desa di Kecamatan Terentang dan sejumlah tokoh masyarakat Kecamatan Terentang.
Pada kesempatan itu Bupati Muda mengatakan, meskipun Kubu Raya merupakan kabupaten termuda di Kalimantan Barat dengan jumlah penduduk terbesar ketiga di Kalbar, namun bisa membuktikan berbagai percepatan pembangunan termasuk infrastruktur.
“Sejak tahun 2009 hingga saat ini, lompatannya sangat jauh. Hingga hari ini sudah 70,69 jalan ‘Mantap’ yang ada di Kabupaten Kubu Raya,” katanya.
Angka ini, kata Bupati Muda, berdasarkan hitungan dari seluruh total jalan poros Kabupaten Kubu Raya yang kemudian dihitung dari waktu ke waktu dan semuanya terukur.
“Jadi kita melihatnya, secara luas, secara keseluruhan interkoneksi antar kecamatan, antar desa,” ujarnya.
Bupati Muda mengatakan hingga saat ini Pemerintah Kabupaten Kubu Raya terus berupaya melakukan rancangan pembangunan yang tidak mubazir, dan tetap konsisten mengutamakan keberpihakan pada hajat hidup masyarakat di seluruh penjuru desa.
“Dari awal Kubu Raya terbentuk hal ini selalu kita gaungkan, kita gelorakan. Kita pikirkan kebahagiaan yang mendarat ke seluruh rumah tangga, di seluruh penjuru desa, agar kita tidak terlena dengan konsep ‘menara gading’, yang tampak cantik di permukaan tapi keropos di bawah,” terangnya.
Bupati Muda menambahkan semua arah kebijakan Pemkab Kubu Raya dilakukan dengan inovasi, mulai dari inovasi CMS desa, inovasi di sektor kesehatan, pelayanan yang mudah, percepatan di gerakan-gerakan masyarakat, inovasi di bidang pendidikan dan sebagainya.
“Kita juga memperkuat sektor infrastruktur, pertanian. Semua langkah-langkah di Kubu Raya bisa terlihat hasilnya, Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) di Kubu Raya berada pada nomor urut dua, sedangkan IPM Kubu Raya tertinggi dari seluruh kabupaten di Kalimantan Barat,” ujarnya.
Sementara Wakil Ketua DPRD Kubu Raya Suharso mengatakan, ditarik ke belakang, pembangunan di Kubu Raya sangat luar biasa dan satu bukti kepedulian, terutama pemerintah Kubu Raya terhadap memberi rasa keadilan, keseimbangan dan pemerataan terhadap kecamatan yang ada.
“Terus tentang, untuk memberikan rasa keadilan itu, tidaklah mungkin bisa memuaskan semua pihak, karena memang relatif anggarannya. Misalnya kita membangun jalan 2 KM, tetapi ditempat lain juga belum. Makanya kita butu kesabaran. Tetapi kami berharap dengan warga terentang, agar memebrikan peluang supaya bisa mengawal hingga ditingkat daerah,” harapnya. (sym)
Discussion about this post