JURNALIS.co.id – Pemerintah Kabupaten Sanggau membongkar tiga rumah warga korban longsor di kawasan Mungguk Malaria, Kelurahan Tanjung Sekayam, Kecamatan Kapuas.
Rumah yang dibongkar karena mengalami kerusakan paling parah itu dilakukan tim gabungan dari BPBD, TNI/Polri, Satpol PP, pihak Kecamatan Kapuas, Kelurahan Tanjung Sekayam, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Bina Marga, Dinas Cipta Karya dan dibantu warga, Senin (13/03/2023).
“Hari ini kami bersama lintas dinas dan instansi serta seluruh elemen masyarakat melakukan pembongkaran rumah warga yang memang kondisinya cukup parah dibandingkan yang lain. Ada tiga rumah yang dibongkar, dua rumah dibongkar semua, dan satu rumah dibongkar sebagian saja. Pembongkaran ini atas persetujuan atau permintaan pemilik, tim hanya membantu,” kata Sekretaris BPBD Sanggau Budi Darmawan yang ikut hadir dalam kegiatan pembongkaran tersebut.
Menurutnya, pergeseran tanah terjadi sepanjang 150 meter dengan keturunan tanah sekitar 1 meter lebih. Dari sembilan rumah yang masuk kategori rawan longsor dan mengalami keretakan akibat pergeseran tanah, tiga diantaranya dibongkar.
“Kami menindaklanjuti arahan Pak Bupati yang meminta bangunan yang rawan longsor untuk dibongkar. Alhamdulillah yang ikut pembongkaran ini luar biasa ramai, diluar prediksi kami, dinas, instansi, TNI/Polri bersama warga sangat kompak ikut membantu pembongkaran,” ujar Budi.
Bagi warga yang terdampak longsor, BPBD menyiapkan tempat pengungsian sementara. Namun, para korban lebih memilih mengungsi ke tempat keluarga mereka.
“Kami sudah menyiapkan tempat pengungsian, tapi hasil musyawarah dengan korban, mereka lebih memilih ke tempat keluarga mereka atau tetangga yang aman dari longsor,” jelas Budi.
Saat ini, pemerintah daerah masih melihat kondisi di lapangan untuk penanganan longsor lebih lanjut.
“Kita akan segera menggelar rapat koordinasi dengan tim teknis terkait bagaimana penanganannya. Yang pasti sesuai instruksi Pak Bupati, penanganannya nanti harus ditangani ahlinya. Ini untuk mencegah resiko dari musibah ini,” pungkas Budi. (jul)
Discussion about this post