JURNALIS.co.id – Kepengurusan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Kapuas Hulu periode 2019-2023 berakhir pada Agustus 2023. Beberapa nama sudah mulai terdengar untuk merebutkan kursi panas KONI Kapuas Hulu tersebut.
Untuk mencari pemimpin baru, KONI Kapuas Hulu akan segera melaksanakan Musyawarah Olahraga Kabupaten (Musorkab).
Sadiq Asdarqan Ketua KONI Kapuas Hulu menyampaikan bahwa kepengurusan KONI Kapuas Hulu untuk tahun 2019-2023 memang segera berakhir.
“Kita sekarang masih dalam persiapan tahapan untuk Musorkab,” katanya, Rabu (12/07/2023).
Sadiq mengatakan dengan berakhir kepengurusan KONI Kapuas Hulu ini, dia mempersilahkan bagi insan olahraga yang ingin maju mencalonkan diri untuk menjadi ketua periode 2023-2027.
“Untuk proses pencalonan Ketua KONI Kapuas Hulu siapa pun yang ingin maju dipersilahkan, sepanjang dia memiliki kompetensi di bidang olahraga. Untuk saya sendiri masih siap maju jika masih diberikan kepercayaan dari teman-teman Pengkab,” ujarnya.
Sadiq menjelaskan dalam Musorkab KONI Kapuas Hulu nanti ada 35 Pengkab yang akan memberikan hak suara.
“Pergantian Ketua KONI Kapuas Hulu itu biasa, kita hanya mengharapkan bagaimana proses pergantian dalam organisasi KONI Kapuas Hulu berjalan secara demokratis,” ucapnya.
Sadiq memastikan akan maju kembali dalam perebutan kursi Ketua KONI Kapuas Hulu. Karena baginya selama menjadi Ketua KONI Kapuas Hulu masih ada impian yang belum tercapai.
“Meskipun pada Porprov 2022 kemarin, prestasi kita itu lumayan bagus dari peringkat 13 menjadi peringkat 7. Saya ingin nanti pada Porprov selanjutnya Kapuas Hulu bisa masuk dalam 5 besar,” sebutnya.
Dalam masa berakhir Sadiq menjadi Ketua KONI Kapuas Hulu, masalah bonus atlet pada Porprov 2022 sudah bisa direalisasikan. Karena sekarang tinggal menunggu SK Bupati.
“Selama inikan kita hanya mengharapkan dana dari pemerintah untuk perkembangan olahraga, ke depan bagaimana olahrga kita bisa disokong dari investor,” pungkas Sadiq. (opik)
Discussion about this post