JURNALIS.co.id – Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan bersama Ketua TP PKK Rosalina Muda menghadiri Peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-59 di Halaman Kantor Bupati, Minggu (12/11/2023) pagi.
Bupati Muda mengatakan HKN dengan tema ‘Transformasi Kesehatan untuk Indonesia Maju’ sesuai dengan yang telah dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Kubu Raya. Hingga kini, katanya, pemerintah kabupaten telah banyak melakukan pola-pola transformasi kesehatan. Di antaranya dengan pola pendekatan ‘kejar bola’ melalui program Selasa-Jumat (Salju) Terpadu.
“Dengan kita mengejar bola ini, kita membuat percepatan kontrol terhadap semua sasaran. Deteksi terhadap penyakit menular, kesehatan ibu dan anak, maupun pencegahan dan juga promosi kesehatan,” katanya.
Selain itu, kata Bupati, puskesmas yang ada di Kubu Raya juga telah melakukan upaya transformasi di sistem informasi dan data melalui sistem informasi data berbasis geospasial atau ruang kebumian.
“Ini juga membuat semua cara kerja terukur, termasuk capaian dan upaya-upaya pencegahan,” ujarnya.
Lebih lanjut Bupati Muda mengatakan pemerintah kabupaten juga telah melakukan upaya transformasi kesehatan di bidang teknologi, yakni dengan penggunaan USG portable di seluruh puskesmas kecamatan dan desa. Hal ini merupakan cara percepatan deteksi untuk penurunan angka stunting dan risiko kematian ibu, bayi, dan balita.
“Itu transformasi dengan teknologi yang kita lakukan sejak 2019 di seluruh puskesmas. Dan kita akan menyediakan untuk Poskesdes pada desa-desa yang jauh dari puskesmas,” terangnya.
Bupati Muda menambahkan, hingga saat ini Pemerintah Kabupaten Kubu Raya juga telah berupaya meringankan beban masyarakat di sektor kesehatan dengan menggratiskan biaya berobat pada seluruh puskesmas dan di RSUD Kubu Raya.
“Jika beban masyarakat pada kesehatan ini ringan, maka kita yakin kemiskinan itu tidak akan bertambah banyak. Karena kemiskinan itu terjadi di atas 60 persen karena faktor kesehatan,” pungkas Bupati Muda. (sym)
Discussion about this post