JURNALIS.CO.ID – Fakultas Ekonomi Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Kalimantan Barat resmi menjalin kerja sama dengan Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Pontianak. Nota kesepahaman (MoU) antara kedua lembaga ini ditandatangani pada Jumat, 9 Agustus 2024, di Kantor LBH Pontianak.
Nota tersebut diteken oleh Dekan Fakultas Ekonomi, Yuni Firayanti, dan Ketua LBH Pontianak, Abdul Azis.
Yuni Firayanti menyebut, kalau kerja sama ini merupakan langkah strategis bagi fakultas yang dipimpinnya.
“Kerja sama ini sangat penting bagi fakultas ekonomi agar mahasiswa paham soal legalitas, terutama di bidang bisnis. Selain itu, mahasiswa juga akan mendapatkan kesempatan magang di Kantor LBH ini,” katanya.
Menurut Yuni, Fakultas Ekonomi UNU Kalbar siap berperan aktif dalam memberikan bantuan kepada pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) yang membutuhkan legalitas usahanya. Ia menambahkan, bahwa kolaborasi ini akan memperkuat sinergi antara akademisi dan praktisi hukum dalam mendukung legalitas usaha di wilayah Kalimantan Barat.
Dari pihak LBH Pontianak, Abdul Azis, selaku Ketua LBH, juga menyambut baik kerja sama ini. Ia mengungkapkan, bahwa pihaknya siap mendukung mahasiswa Fakultas Ekonomi UNU Kalbar dalam memahami aspek legalitas, khususnya di bidang usaha dan bisnis.
“Kami sangat senang bisa menjalin kerja sama dengan Fakultas Ekonomi UNU Kalbar. Selama ini, sudah ada beberapa perguruan tinggi yang bekerja sama dengan kami dalam hal serupa, dan kami siap menerima mahasiswa magang serta membantu pengurusan legalitas UMKM,” jelas Abdul Azis.
Kerja sama antara Fakultas Ekonomi UNU Kalbar dan LBH Pontianak diharapkan dapat menjadi langkah awal yang baik dalam menciptakan lingkungan bisnis yang lebih legal dan teratur di Kalimantan Barat. Melalui kerja sama ini, mahasiswa tidak hanya mendapatkan pengetahuan teoretis di dalam kelas, tetapi juga pengalaman praktis di lapangan.
“Di sisi lain, pelaku UMKM dapat merasakan dampak positif dari layanan legalitas yang diberikan, sehingga usaha mereka bisa lebih berkembang dan terlindungi secara hukum,” tambah Abdul Azis.
Ketua Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi, Marhamah menjelaskan, kolaborasi ini juga menunjukkan komitmen kedua lembaga dalam membangun hubungan yang saling menguntungkan. Fakultas Ekonomi UNU Kalbar akan mendapatkan tambahan wawasan praktis bagi mahasiswa.
“Sementara LBH Pontianak akan mendapatkan tenaga tambahan dari mahasiswa yang magang,” kata Marhamah.
Kegiatan ini merupakan bentuk nyata dari peran universitas dalam pengabdian kepada masyarakat dan dukungan terhadap pertumbuhan ekonomi lokal. Dengan adanya kerja sama ini, diharapkan UMKM di Kalimantan Barat semakin tangguh dan mampu bersaing di pasar yang lebih luas, serta mahasiswa dapat mengembangkan keterampilan mereka di bidang hukum bisnis.
MoU tersebut turut disaksikan oleh sejumlah dosen dari Fakultas Ekonomi UNU Kalbar, yakni Rosadi Jamani, Edy Surachman Saputra, Tubagus Mahardika dan Fajar Cahyanto, serta staf Sasinta Bella. (m@nk)
Yuni Firayanti, Dekan Fakultas Ekonomi UNU Kalbar saat menandatangani MoU, disaksikan oleh Ketua LBH Pontianak dan Ketua Prodi Manajemen Fakultas Ekonomi UNU Kalbar, Jumat (09/08/2024).
Discussion about this post