JURNALIS.CO.ID – Calon Gubernur Kalimantan Barat nomor urut 2, Ria Norsan menggelar safari politik di Kecamatan Teluk Pakedai, Kabupaten Kubu Raya, Jumat (15/11/2024) petang.
Kedatangan Wakil Gubernur Kalimantan Barat periode 2018-2023 itu, disambut antusias oleh ratusan masyarakat yang telah berkumpul di halaman rumah warga. Sejumlah tokoh masyarakat dan alim ulama juga tampak menghadiri agenda ini.
Tokoh masyarakat setempat, Ustaz Syarif mengenang kebaikan Ria Norsan dan keluarga ketika momen MTQ di Mempawah, saat dia masih menjabat sebagai Wakil Gubernur Kalbar.
Norsan, cerita Syarif, meninggalkan kesan mendalam saat momen itu. Dia bersama keluarga memberikan pelayanan terbaik bagi peserta MTQ.
“Istri saya mendapat hadiah umrah saat itu. Padahal hadiah umrah hanya untuk putra daerah Mempawah awalnya. Tapi dengan kebaikan Pak Norsan kami juga dapat,” ceritanya.
Perjalanan umrah itu, membuat Syarif kian mengenal Ria Norsan dan keluarga. Dia menilai Norsan adalah pribadi yang sederhana. Meski ketika itu telah menjabat Wagub Kalbar, dia mau mendampingi para jamaah umrah.
“Kesan mendalam bagi kami. Norsan meminta anak-anaknya agar berlaku sopan terhadap orang tua jamaah umrah. Anak-anaknya pun ikhlas membawa koper orang tua itu,” katanya.
Bentuk perhatian itu dikenang oleh Syarif dan disampaikan kepada masyarakat. Warga pun menilai, Norsan sebagai sosok yang dermawan patut menjadi seorang pemimpin yang mementingkan masyarakat.
“Beliau sungguh memberi kesan mendalam. Politik tanam budi yang susah kita lupakan. Kalau uang, mudah dilupakan. Insyaallah berkesan dengan politik tanam budi ini,” tandasnya.
saya buat program tak muluk2. Jgn sampai menjanjikan tak bs menepati.
Sementara itu, Ria Norsan mengapresiasi sambutan antusias warga Teluk Pakedai. Norsan berterima kasih atas dukungan warga yang telah kompak untuk memenangkan dia bersama Cawagub Krisantus Kurniawan.
“Bapak ibu sekalian, kami dari hati mendalam menyampaikan ribuan terima kasih. Dukungan ini adalah penyemangat dan penguat untuk memenangkan Pilkada,” jelasnya.
Norsan juga menyampaikan program kerja yang akan dijalankan berprinsip keadilan dan pemerataan. Di Teluk Pakedai, dia telah menyerap aspirasi masyarakat yang menginginkan perbaikan infrastruktur.
“Jalan ini, wewenang kabupaten. Kalau seandainya kabupaten tak bisa, kekurangan dana, nanti provinsi akan coba lihat dana yang ada dan masuk dalam bantuan provinsi,” ujarnya.
Norsan berkomitmen untuk membawa perubahan dan perbaikan untuk Kalbar. Hal ini untuk mendorong kesejahteraan masyarakat yang memang menjadi prioritas utama.
“Bantu kami. Kami akan bekerja mengerahkan seluruh kemampuan untuk masyarakat semua golongan di Kalbar,” pungkasnya. (m@nk)
Discussion about this post