
JURNALIS.co.id– Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya, didampingi Petinju Dunia Asal Kalimantan Barat yang juga anggota DPD RI Daud Yordan. Serta Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPW) Tani Merdeka Indonesia (TMI) Ahmad Saufi, dan unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), menghadiri kegiatan panen raya padi di Desa Padu Banjar, Kecamatan Simpang Hilir, Senin (7/4/2025).
Kegiatan panen raya ini menjadi momentum penting dalam mendorong ketahanan pangan daerah sekaligus menunjukkan keseriusan semua pihak dalam mendukung program strategis nasional di bidang pertanian.
Dalam kegiatan tersebut, para petani juga mulai menerapkan penggunaan alat panen modern seperti combine harvester, yang secara signifikan mampu mempercepat dan mempermudah proses panen. Penggunaan teknologi ini dinilai sebagai langkah maju menuju pertanian yang lebih efisien dan produktif.
“Panen raya ini merupakan bukti nyata bahwa pertanian kita terus berkembang, tidak hanya dari sisi produksi, tetapi juga dari sisi teknologi. Kita akan terus mendorong para petani untuk berinovasi,” ujar Bupati Romi Wijaya dalam sambutannya.

Daud Yordan yang juga menjabat Pembina TMI Kalbar menegaskan bahwa program ini sejalan dengan visi Presiden RI Prabowo Subianto dalam memperkuat ketahanan pangan nasional. Ia menyebutkan bahwa langkah-langkah konkret di daerah seperti yang dilakukan di Kayong Utara sangat penting untuk mencapai kemandirian pangan Indonesia.

“Ini adalah mimpi dan harapan semua petani di Indonesia — memiliki dukungan penuh dari pemerintah serta akses terhadap teknologi pertanian yang modern,” ucap Daud Yordan.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi perayaan hasil panen, tetapi juga simbol kolaborasi antara pemerintah pusat, daerah, dan kelompok tani dalam mewujudkan pertanian yang berdaulat, maju, dan berkelanjutan.(Bak)





Discussion about this post