– Pencurian di Nanga Pinoh belakangan ini semakin marak. Kali ini terjadi pada Suparni Atot, yang tinggal di rumah Kontrakan di Jalan Pendidikan Desa Paal, Kecamatan Nanga Pinoh, Melawi, Kabupaten Melawi, Kamis (6/2/2020).
Ditemui di kediamannya pada Jumat (7/2/2020) Suparni menceritakan kronologisnya. Saat itu umahnya dalam keadaan kosong. Istri dan anaknya menginap di rumah keluarga di Sidomulyo, sementara dirinya tidur di warung yang tak jauh dari kediamannya.
“Saya awalnya memang sudah ada perasaan tidak nyaman. Sehingga sekitar pukul 23.00 WIB saya mengecek rumah, tapi pada saat saya cek belum dibobol, masih dalam keadaan baik-baik saja,” kisahnya.
Keesokan harinya, Suparni mengaku kaget bukan kepalan ketika anaknya bernama Lia sekitar pukul 5.30 WIB berlari menemuinya di warung dan memberitahukan bahwa rumahnya dibobol maling.
Suparni pun berlari ke rumah untuk melihatnya. Benar saja, rumah sudah berantakan dan kain di dalam lemari sudah berhamburan. Kemudian ia masuk ke kamar melihat juga sudah berantakan.
Kain di dalam lemari berserakan. Koper besi tempat menyimpan uang dan surat menyurat juga berantakan. Kemudian ia melihat jendela dapur sudah terbuka.
“Uang saya sebanyak Rp 34.800.000 di dalam koper juga raib diangkut maling bersama dua tabung gas LPG 3 kg juga sudah tidak ada,” kata Suparni menceritakan.
Dijelaskan dia, pelaku ada meninggalkan jejak kaki. Seketika itu juga ia lapor ke Polsek Kota Nanga Pinoh untuk bisa ditindak lanjuti.
“Tanda-tanda yang ada hanya bekas tapak kaki pencuri yang keluar masuk dari jendela belakang,” pungkasnya. (ira)
Discussion about this post